Dunia serba cepat ini seringkali membuat kita merasa seperti sedang maraton tanpa garis finish. Stres, kurang tidur, dan otak yang rasanya seperti penuh dengan notifikasi spam – relate? Nah, bayangkan jika ada cara untuk meredakan semua itu, hanya dengan mendengarkan musik. Kedengarannya terlalu bagus untuk menjadi kenyataan? Mungkin tidak juga.
Musik memang punya kekuatan magis. Dari menemani kita saat galau sampai membangkitkan semangat di gym, soundtrack kehidupan kita ini punya efek yang jauh lebih dalam dari sekadar hiburan. Tapi, bagaimana kalau musik itu dirancang khusus untuk meningkatkan wellbeing kita?
Terapi Suara Kekinian: Kolaborasi Apple Music dan Universal Music Group
Apple Music dan Universal Music Group (UMG) baru saja meluncurkan koleksi musik yang dirancang khusus untuk meningkatkan wellbeing. Koleksi bertajuk "Sound Therapy" ini menawarkan tiga kategori utama: Fokus, Relaksasi, dan Tidur. Tujuan utamanya? Membantu pendengar mencapai fokus yang lebih baik, relaksasi yang lebih dalam, dan tidur yang lebih nyenyak. Siapa yang tidak mau?
Sound Therapy bukan sekadar kumpulan lagu-lagu menenangkan. Ini adalah hasil kolaborasi antara produser musik, ilmuwan, dan audio engineer dari Sollos, sebuah inkubator musik-kesehatan di bawah UMG. Artinya, ada science di balik setiap nada dan irama. Mereka menggunakan metode berbasis ilmiah untuk menggabungkan musik dengan auditory beats atau coloured noise untuk memicu respons otak tertentu.
Bukan Sekadar Musik, Tapi Brainwave Hacking!
Bagaimana cara kerjanya? Sederhana (secara konsep, sih). Setiap kategori Sound Therapy dirancang untuk memengaruhi gelombang otak kita. Misalnya, untuk meningkatkan fokus, mereka menggunakan gelombang Gamma dan white noise. White noise itu seperti suara "sihir" yang menutupi semua frekuensi suara, membantu memblokir gangguan dan meningkatkan konsentrasi.
Untuk relaksasi, mereka menggunakan gelombang Theta, yang sering dikaitkan dengan meditasi dan keadaan relaks. Sementara untuk tidur yang lebih baik, mereka menggunakan gelombang Delta dan pink noise. Pink noise adalah variasi yang lebih lembut dari white noise, seperti suara hujan atau angin, yang membantu menenangkan pikiran dan mempermudah kita untuk terlelap. Jadi, bukan cuma sekadar dengerin musik, tapi kayak lagi brainwave hacking legal!
Musik yang Di-remix untuk Kebutuhanmu
Bagian terbaiknya? Sound Therapy menampilkan versi instrumental dan reimagined dari lagu-lagu populer dari artis-artis ternama. Jadi, kamu bisa menikmati lagu favoritmu dalam versi yang dirancang khusus untuk menenangkan atau meningkatkan fokusmu. Bayangkan mendengarkan lagu hits yang diubah menjadi melodi yang menenangkan, seperti pijatan untuk telinga.
Inisiatif ini lahir dari keinginan UMG untuk meningkatkan peran musik dalam kesehatan dan wellbeing, sekaligus melihat peluang komersial yang signifikan. Michael Nash, EVP dan Chief Digital Officer UMG, mengatakan bahwa mereka ingin mengangkat musik menjadi lebih dari sekadar hiburan. Dengan Sound Therapy, musik bisa menjadi alat untuk meningkatkan kualitas hidup kita.
Apple Music Chill: Pemanasan Sebelum Sound Therapy
Sebelum Sound Therapy hadir, Apple Music sudah punya playlist dan radio station bernama "Apple Music Chill" yang memutar musik relaksasi dari berbagai genre. Mereka juga menyisipkan momen-momen mindful yang mendorong pendengar untuk meluangkan waktu untuk menemukan ketenangan. Ini seperti pre-workout sebelum sesi terapi suara yang lebih intensif.
Rachel Newman, Co-Head Apple Music, mengatakan bahwa mereka melihat engagement yang luar biasa dari playlist mood dan radio station Apple Music Chill. Dengan Sound Therapy, mereka bangga bisa bekerja sama dengan UMG dan Sollos untuk membawa pengalaman mendengarkan baru yang berakar pada seni, dibentuk oleh inovasi, dan dirancang untuk mendukung wellness.
Apa Manfaat Sebenarnya dari Terapi Suara?
Oke, teori sudah, sekarang mari bahas manfaatnya. Terapi suara, termasuk yang ditawarkan oleh Sound Therapy, diklaim dapat membantu mengurangi stres, meningkatkan kualitas tidur, meningkatkan fokus dan konsentrasi, serta meningkatkan mood. Beberapa penelitian juga menunjukkan bahwa terapi suara dapat membantu mengatasi kecemasan dan depresi.
Tapi, perlu diingat bahwa terapi suara bukanlah pengganti perawatan medis profesional. Jika kamu memiliki masalah kesehatan mental, tetap konsultasikan dengan dokter atau terapis. Sound Therapy bisa menjadi pelengkap yang bagus untuk perawatanmu, bukan pengganti. Anggap saja seperti vitamin untuk pikiranmu.
Integrasi dengan Spa, Gym, dan Industri Wellness Lainnya
Apple Music dan UMG juga berencana untuk bekerja sama untuk mengembangkan bukti ilmiah lebih lanjut yang mendukung manfaat musik dan audio untuk meningkatkan wellbeing. Mereka juga mencari cara inklusif untuk membawa manfaat ini kepada lebih banyak orang. Ini berarti kita mungkin akan melihat terapi suara terintegrasi ke dalam berbagai layanan wellness, seperti spa dan pusat kebugaran.
Bayangkan, saat kamu sedang dipijat di spa, musik yang diputar bukan hanya sekadar background noise, tapi dirancang khusus untuk membantu kamu rileks dan melepaskan ketegangan. Atau, saat kamu workout di gym, musiknya dirancang untuk meningkatkan fokus dan stamina kamu. Potensinya sangat besar!
Masa Depan Musik dan Wellbeing
Koleksi musik dari Apple juga dapat di- streaming dengan berlangganan Apple Music dan telah dikuratori ke dalam berbagai playlist untuk hal-hal seperti spa, health club, dan summer fitness. Daftar yang dikurasi secara pribadi juga menjadi pilihan bagi operator yang ingin menyesuaikan streaming musik mereka dan membuat koleksi tersedia bagi anggota dengan langganan Apple Music. Ini membuka peluang bagi bisnis di industri wellness untuk menawarkan pengalaman yang lebih personal dan efektif kepada pelanggan mereka.
Dalam laporan Spa Foresight 2024/25 dari majalah Spa Business, diprediksi bahwa deep listening dan binaural beats akan menjadi tren utama di sektor wellness. Hal ini menunjukkan bahwa industri wellness semakin menyadari pentingnya musik dan audio dalam meningkatkan wellbeing. Sound Therapy adalah langkah maju yang menarik dalam tren ini.
Sound Therapy: Lebih dari Sekadar Musik, Investasi untuk Diri Sendiri
Jadi, apakah Sound Therapy ini sekadar gimmick atau benar-benar bisa membantu kita merasa lebih baik? Jawabannya mungkin ada di telinga (dan otak) masing-masing. Tapi, dengan dukungan ilmiah dan kolaborasi antara raksasa teknologi dan musik, Sound Therapy menjanjikan sesuatu yang lebih dari sekadar hiburan.
Ini adalah upaya untuk memanfaatkan kekuatan musik untuk meningkatkan wellbeing kita, di dunia yang semakin sibuk dan penuh tekanan. Jadi, lain kali kamu merasa burnout atau sulit tidur, coba deh dengarkan Sound Therapy. Siapa tahu, musik bisa menjadi kunci untuk membuka potensi terbaik dalam dirimu. Worth a try, kan?
Singkatnya, Sound Therapy bukan sekadar mendengarkan musik, tetapi investasi untuk kesehatan mental dan fisik Anda.