Dark Mode Light Mode

Assassin’s Creed: Kekuasaan, Kekerasan, Seks, Ketamakan, dan Dendam Mendorong Majunya Serial Netflix

Siap-siap para penggemar Hidden Blade! Setelah penantian panjang yang cukup membuat kita bertanya-tanya apakah proyek ini benar-benar ada, Netflix akhirnya memberikan lampu hijau untuk serial live-action Assassin’s Creed! Ini bukan sekadar rumor, guys, ini beneran terjadi. Mari kita selami lebih dalam apa yang kita ketahui sejauh ini tentang proyek ambisius ini.

Dari Layar Lebar ke Layar Netflix: Sebuah Evolusi?

Adaptasi Assassin’s Creed sebelumnya dalam bentuk film layar lebar, meskipun dibintangi oleh Michael Fassbender, sayangnya tidak memenuhi ekspektasi. Hal ini memunculkan pertanyaan: apakah serial Netflix ini akan bernasib sama? Kita semua berharap tidak, tentunya! Pengalaman mengajarkan bahwa serial TV, dengan formatnya yang lebih panjang, punya potensi untuk mengembangkan cerita dan karakter secara lebih mendalam. Ini memberikan ruang bagi lore yang kaya dari franchise Assassin’s Creed untuk dieksplorasi lebih jauh.

Siapa Dalang di Balik Layar?

Roberto Patino (sebelumnya showrunner untuk DMZ) dan David Wiener (mantan showrunner untuk Halo) akan memimpin proyek ini sebagai creators, showrunners, dan executive producers. Keduanya akan bekerja sama dengan Ubisoft, memastikan bahwa essence dari Assassin’s Creed tetap terjaga. Patino dan Wiener menjanjikan sebuah cerita tentang pencarian jati diri, iman, dan takdir, dengan bumbu kekerasan, seks, keserakahan, dan balas dendam. Kedengarannya seperti resep sempurna untuk tontonan yang adiktif, bukan?

Mengapa Lama Sekali?

Pertanyaan yang mungkin ada di benak kita semua: lima tahun? Apa yang sebenarnya terjadi di balik layar selama ini? Beberapa creatives datang dan pergi, termasuk Jeb Stuart, penulis Die Hard. Spekulasi pun bermunculan. Apakah ada masalah creative difference? Apakah proyek ini sempat terancam batal? Untungnya, sepertinya badai sudah berlalu, dan kita akhirnya bisa melihat secercah harapan.

Bukan Sekadar Aksi dan Parkour: Lebih Dalam dari Itu!

Patino dan Wiener menekankan bahwa serial ini akan lebih dari sekadar aksi dan parkour yang memukau. Mereka ingin mengeksplorasi nilai koneksi manusia, lintas budaya dan waktu. Serial ini juga akan membahas apa yang akan hilang sebagai spesies jika koneksi tersebut putus. Jadi, siapkan diri untuk tontonan yang tidak hanya menghibur, tetapi juga thought-provoking. Siapa tahu, setelah menonton, kita jadi lebih menghargai teman dan keluarga kita, atau minimal berhenti main game dulu sebentar.

Petunjuk Cerita: Masih Misteri!

Sayangnya, detail tentang setting sejarah serial ini masih dirahasiakan. Apakah kita akan kembali ke era Renaissance yang ikonik? Atau mungkin menjelajahi era baru seperti Mesir Kuno atau Jepang feodal (bertepatan dengan Assassin’s Creed Shadows yang akan datang)? Bagaimana serial ini akan terhubung dengan universe video game yang sudah ada juga masih menjadi misteri. Mungkin ada cameo dari karakter-karakter favorit kita? Atau mungkin ada easter egg tersembunyi yang hanya bisa ditemukan oleh fans sejati?

Netflix Serius dengan Proyek Ini

Peter Friedlander, Vice President, Scripted Series di Netflix, menegaskan komitmen mereka untuk menghidupkan dunia Assassin’s Creed dengan cara yang baru dan berani. Dia percaya bahwa Patino dan Wiener telah menciptakan petualangan epik yang menghormati warisan franchise ini, sekaligus mengundang penggemar lama dan baru untuk merasakan sensasi persaudaraan (para Assassin tentunya!). Ini memberikan sedikit kelegaan bahwa Netflix benar-benar berinvestasi dalam proyek ini dan berusaha memberikan yang terbaik bagi para penggemar.

Kapan Kita Bisa Menyaksikannya? Jangan Tahan Nafas Dulu!

Meskipun lampu hijau sudah diberikan, tanggal rilis serial Assassin’s Creed ini masih belum diumumkan. Kita harus bersabar menunggu kabar selanjutnya. Sambil menunggu, kita bisa memainkan game Assassin’s Creed favorit kita, membaca novel-novelnya, atau bahkan menonton ulang filmnya (dengan harapan kali ini lebih menghibur!). Atau mungkin, kita bisa belajar parkour sendiri? Siapa tahu, suatu hari nanti kita bisa bergabung dengan para Assassin sungguhan!

Assassin’s Creed: Lebih dari Sekadar Game

Assassin’s Creed bukan hanya sekadar video game atau film. Ini adalah franchise yang kaya dengan sejarah, intrik, dan karakter-karakter yang kompleks. Dengan alur cerita yang melintasi berbagai era dan budaya, Assassin’s Creed telah memikat hati jutaan penggemar di seluruh dunia. Serial Netflix ini memiliki potensi untuk membawa franchise ini ke tingkat yang lebih tinggi, menarik audiens yang lebih luas, dan mengukuhkan posisinya sebagai salah satu IP paling ikonik di industri hiburan.

Black Flag Remastered: Impian Para Penggemar

Sementara kita menunggu serial Netflix, para gamer juga menantikan pengumuman Assassin’s Creed: Black Flag Remastered. Game bajak laut yang legendaris ini dianggap oleh banyak orang sebagai salah satu game Assassin’s Creed terbaik sepanjang masa. Bayangkan menjelajahi Karibia yang indah dengan grafis yang ditingkatkan, pertempuran laut yang lebih intens, dan cerita yang lebih mendalam. Semoga Ubisoft segera mengabulkan impian para penggemar ini!

Assassin’s Creed Hexe: Sang Penyihir

Selain Black Flag Remastered, Ubisoft juga sedang mengembangkan Assassin’s Creed Hexe, sebuah game yang bertema sihir dan okultisme. Detail tentang game ini masih sangat minim, tetapi dengan temanya yang unik dan dark, Hexe menjanjikan pengalaman Assassin’s Creed yang berbeda dari sebelumnya. Apakah kita akan bermain sebagai penyihir? Atau mungkin memburu para penyihir? Waktu yang akan menjawab.

Masa Depan Assassin’s Creed: Cerah dan Penuh Potensi

Dengan serial Netflix yang sedang dalam pengembangan, Black Flag Remastered yang dinanti-nantikan, dan Assassin’s Creed Hexe yang misterius, masa depan Assassin’s Creed terlihat cerah dan penuh potensi. Franchise ini terus berinovasi dan bereksperimen, menawarkan pengalaman yang segar dan menarik bagi para penggemar. Apakah Anda seorang gamer kasual, hardcore fan, atau hanya sekadar penasaran dengan dunia Assassin’s Creed, ada sesuatu untuk semua orang di franchise yang terus berkembang ini.

Antara Fakta dan Fiksi: Daya Tarik Abadi

Salah satu daya tarik utama Assassin’s Creed adalah kemampuannya untuk menggabungkan fakta sejarah dengan fiksi yang menarik. Game ini mengajak kita menjelajahi era-era bersejarah yang berbeda, bertemu dengan tokoh-tokoh sejarah terkenal, dan terlibat dalam peristiwa-peristiwa penting. Namun, di balik semua itu, ada cerita tentang konflik abadi antara Assassin dan Templar, antara kebebasan dan kontrol, antara keyakinan dan dogma. Kombinasi inilah yang membuat Assassin’s Creed begitu memikat dan relevan bagi audiens modern.

Jadi, Apa yang Harus Kita Lakukan Sekarang?

Sementara kita menunggu serial Netflix Assassin’s Creed, mari kita nikmati apa yang sudah ada. Mainkan game-nya, baca bukunya, diskusikan teorinya dengan teman-teman, dan yang terpenting, tetaplah bersemangat! Siapa tahu, mungkin suatu hari nanti kita bisa bertemu dengan Desmond Miles di dunia nyata (oke, mungkin tidak, tapi bermimpi itu gratis!).

Serial live-action Assassin’s Creed dari Netflix punya potensi untuk menjadi adaptasi yang sukses jika dikerjakan dengan hati-hati dan dengan respect terhadap materi aslinya. Dengan showrunners yang berpengalaman dan komitmen dari Netflix dan Ubisoft, kita punya alasan untuk optimis. Siapkan diri, para penggemar, karena perjalanan yang mendebarkan baru saja akan dimulai!

Add a comment Add a comment

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Previous Post

Polusi Udara Jakarta Ancam Kesehatan, Lebih dari 6 Juta Warga Menderita Penyakit Pernapasan

Next Post

Yang Mungkin Terjadi di Acara Made By Google Bulan Agustus