Jangan panik kalau Diamond Head tiba-tiba menghilang dari radar. Bukan berarti mereka bubar, kok! Gitaris Brian Tatler punya penjelasan yang mungkin bikin kamu sedikit lega, tapi juga sedikit penasaran.
Diamond Head: Vakum atau Istirahat Panjang?
Dunia musik metal memang penuh kejutan. Kadang band favorit kita tiba-tiba menghilang bak ditelan bumi. Tapi, sebelum kamu mulai bikin teori konspirasi, ada baiknya kita dengar langsung dari orang yang bersangkutan.
Diamond Head, band yang lagunya dicover habis-habisan sama Metallica (dan bikin mereka kaya raya), sedang mengalami masa "istirahat panjang" alias hiatus. Jangan langsung sedih, ini bukan akhir dari segalanya. Brian Tatler, sang gitaris, sekarang lagi sibuk main gitar bareng Saxon. Bayangkan, dari lagu ‘Am I Evil?' ke ‘Wheels of Steel'!
Kenapa Harus Hiatus? Salah Saxon?
Alasannya sebenarnya cukup sederhana. Jadwal manggung Saxon padat merayap. Tatler harus fokus mempelajari materi baru, rekaman album, dan tentunya tur keliling dunia. Kalau Diamond Head tetap jalan, takutnya jadwalnya bentrok dan malah bikin repot. Jadi, daripada bikin fans kecewa karena konser Diamond Head tiba-tiba batal, mendingan istirahat dulu, deh. Priorities, right?
Diamond Head Tetap di Hati
Meskipun lagi fokus sama Saxon, Tatler menegaskan bahwa Diamond Head belum tamat. Semua personel masih suka banget main musik bareng. Jadi, siapa tahu nanti ada kesempatan untuk reuni dan bikin album baru? Kita tunggu saja kabar baiknya! Apalagi, album live mereka, "Live And Electric", baru saja dirilis. Lumayan buat mengobati rindu.
Lars Ulrich: Pahlawan atau Dalang di Balik Layar?
Ngomong-ngomong soal Diamond Head, kita nggak bisa melupakan peran Lars Ulrich dari Metallica. Dialah yang mengenalkan Diamond Head ke dunia yang lebih luas. Cover lagu-lagu Diamond Head sama Metallica bukan cuma bikin Tatler dan Sean Harris (vokalis Diamond Head) kaya raya, tapi juga membuka pintu bagi Diamond Head untuk manggung di festival-festival besar. Jadi, bisa dibilang Lars Ulrich adalah pahlawan bagi Diamond Head. Tapi, pertanyaannya, apakah Lars Ulrich punya rencana tersembunyi? Apakah dia sengaja "menghancurkan" Diamond Head dari dalam dengan menawarkan Tatler posisi di Saxon? Tentu saja tidak. Itu cuma teori konspirasi lucu-lucuan saja, kok.
Reuni Formasi Awal: Mungkinkah Terjadi?
Banyak fans yang berharap bisa melihat formasi awal Diamond Head manggung lagi. Tapi, sepertinya harapan itu agak sulit terwujud. Tatler bilang, Colin Kimberley (bassist) nggak terlalu berminat untuk main Diamond Head lagi. Setelah keluar dari band, dia langsung jual semua alat musiknya dan nggak pernah main bass lagi. Kecuali waktu reuni dadakan bareng Metallica tahun 1992. Itu pun sudah lama banget. So, don't hold your breath, folks.
Dilema Sang Gitaris: Saxon atau Diamond Head?
Tatler sendiri mengakui bahwa dia lagi menikmati banget perannya di Saxon. Dia merasa tertantang dan senang bisa main musik sama orang-orang baru. Selain itu, jadwalnya juga sudah penuh dengan kegiatan Saxon. Jadi, untuk saat ini, Diamond Head harus rela mengalah. Tapi, bukan berarti Tatler melupakan Diamond Head. Dia cuma lagi fokus sama proyek yang ada di depan mata. Ibaratnya, lagi pacaran sama Saxon, tapi masih sayang sama mantan, Diamond Head.
"Live And Electric": Obat Rindu Sementara
Buat kamu yang kangen banget sama Diamond Head, jangan khawatir. Mereka baru saja merilis album live berjudul "Live And Electric". Album ini berisi rekaman konser Diamond Head yang pastinya bikin kamu nostalgia. Lumayan buat mengobati rindu sambil nunggu kabar baik dari Tatler.
Sean Harris: Masihkah Ada Kontak?
Pertanyaan yang sering muncul adalah: apakah Tatler masih berhubungan dengan Sean Harris, sang vokalis legendaris Diamond Head? Jawabannya, nggak terlalu. Mereka berdua sibuk dengan urusan masing-masing. Padahal, mereka tinggal nggak jauh dari satu sama lain. Tapi, ya, begitulah kehidupan. Kadang kita kehilangan kontak dengan teman lama, meskipun tinggalnya deket.
Tawaran Menggiurkan: Reuni Dibayar Mahal?
Apakah ada tawaran besar untuk reuni formasi awal Diamond Head? Menurut Tatler, sih, ada beberapa tawaran, tapi nggak ada yang benar-benar menggiurkan. Mungkin ada beberapa orang yang pengen reuni itu terjadi, tapi nggak terlalu banyak. Tatler juga bilang, reuni itu nggak akan mengubah dunia. Well, maybe it will for some fans.
Metallica: Berkah atau Kutukan?
Nggak bisa dipungkiri, Metallica punya peran besar dalam kesuksesan Diamond Head. Cover lagu-lagu Diamond Head sama Metallica bukan cuma bikin Tatler kaya raya, tapi juga membuka pintu bagi Diamond Head untuk manggung di festival-festival besar. Jadi, bisa dibilang Metallica adalah berkah bagi Diamond Head. Tapi, ada juga yang berpendapat bahwa Metallica adalah kutukan bagi Diamond Head. Karena, berkat Metallica, Diamond Head jadi dikenal sebagai "band yang lagunya dicover Metallica", bukan sebagai band yang punya lagu-lagu keren sendiri. It's a double-edged sword, isn't it?
Royalti: Sumber Penghasilan Utama Tatler
Tatler mengakui bahwa royalti dari lagu-lagu Diamond Head, termasuk cover-an Metallica, adalah sumber penghasilan utamanya. Berkat royalti itu, Tatler bisa hidup nyaman dan melakukan apa yang dia suka. Dia sangat bersyukur atas hal itu. Bisa dibilang, Metallica adalah sugar daddy-nya Tatler. Just kidding!
"Lightning To The Nations 2020": Tribute untuk Metallica
Sebagai bentuk terima kasih kepada Metallica, Diamond Head merekam ulang album "Lightning To The Nations" tahun 2020. Album ini berisi empat lagu cover, termasuk lagu "No Remorse" dari Metallica. Tatler bilang, dia pengen mengcover lagu dari album debut Metallica, "Kill ‘Em All", sebagai balasan atas cover-an Metallica atas lagu-lagu Diamond Head. Fair enough.
"The Coffin Train": Album Terakhir Diamond Head?
Album terakhir Diamond Head, "The Coffin Train", dirilis tahun 2019. Album ini direkam di beberapa studio di Inggris. Belum ada kabar apakah Diamond Head akan merilis album baru lagi atau tidak. Kita tunggu saja kabar baiknya dari Tatler.
Diamond Head: Vakum Sementara, Semangat Tetap Membara!
Jadi, kesimpulannya, Diamond Head lagi vakum sementara. Brian Tatler lagi sibuk main bareng Saxon. Tapi, bukan berarti Diamond Head bubar. Semua personel masih suka banget main musik bareng. Jadi, jangan sedih, siapa tahu nanti ada kesempatan untuk reuni dan bikin album baru? Intinya, jangan lupa dengerin album-album Diamond Head, streaming terus lagu-lagunya, dan dukung terus musik metal! Siapa tahu dengan begitu, Diamond Head jadi semangat lagi dan langsung bikin album baru.
