Metalheads merapat! Siap-siap untuk berita yang legit bikin adrenalin naik. Lamb of God, band metal nomine Grammy, baru aja nge-drop kejutan yang nggak kaleng-kaleng.
Lamb of God Reuni dengan Black Sabbath, Merilis Cover “Children Of The Grave” yang Mengguncang Bumi
Lamb of God, sang penguasa metal modern, memang nggak pernah berhenti bikin kejutan. Bayangin aja, dari panggung-panggung underground yang berdebu sampai ke arena-arena megah, mereka terus membuktikan diri sebagai salah satu band metal paling berpengaruh di dunia. Jualan album udah jutaan kopi, streams miliaran, dan lima nominasi Grammy? Itu sih, makanan sehari-hari buat mereka.
Sejarah Lamb of God memang nggak bisa dibilang biasa-biasa aja. Dimulai dengan album “New American Gospel” di tahun 2000, mereka terus menggebrak dengan album-album seperti “As The Palaces Burn” yang bahkan masuk daftar “100 Album Metal Terhebat Sepanjang Masa” versi Rolling Stone. Album “Ashes Of The Wake” dan “Sacrament” pun meraih sertifikasi gold, membuktikan bahwa musik mereka memang diterima dengan baik oleh para penggemar metal di seluruh dunia.
Dan sekarang, here comes the bomb! Lamb of God baru saja merilis rekaman studio resmi dari cover mereka untuk lagu legendaris Black Sabbath, “Children Of The Grave”. Kamu bisa langsung dengerin di semua Digital Service Providers (DSPs) kesayanganmu. Ini bukan sekadar cover biasa, tapi sebuah penghormatan tulus dari Lamb of God untuk band yang telah menginspirasi mereka dan jutaan musisi lainnya.
Kejutan ini pertama kali diumumkan saat penampilan Lamb of God di acara “Back To The Beginning”, konser perpisahan Ozzy Osbourne dan Black Sabbath yang sangat diantisipasi. Acara bersejarah yang digelar di Villa Park, Birmingham itu, menjadi saksi bagaimana Lamb of God merayakan warisan Ozzy dan Sabbath bersama nama-nama besar lainnya seperti Metallica, Guns N' Roses, Tool, dan Mastodon. Sebuah malam yang epic, bisa dibilang.
Mark Morton, gitaris Lamb of God, mengungkapkan betapa terhormatnya mereka bisa tampil bersama Black Sabbath di konser perpisahan mereka. “Diundang untuk tampil bersama Black Sabbath di konser terakhir mereka adalah salah satu kehormatan terbesar dalam karir kami,” katanya. “Sebagai persembahan untuk perayaan itu, kami merekam cover lagu klasik mereka, ‘Children Of The Grave', sebuah lagu protes dengan lirik yang masih relevan hingga saat ini, seperti saat pertama kali dirilis tahun 1971.”
Mengapa “Children Of The Grave” Tetap Relevan?
Lagu “Children Of The Grave” bukan cuma sekadar lagu metal biasa. Liriknya yang kuat dan provokatif membahas tentang perang, ketidakadilan, dan harapan untuk masa depan yang lebih baik. Pesan ini masih sangat relevan di era modern, di mana konflik dan ketidaksetaraan masih menjadi masalah global.
Black Sabbath memang pantas disebut sebagai penemu heavy metal. Genre yang mereka ciptakan telah membawa kebahagiaan tak terukur bagi para penggemar di seluruh dunia. Lamb of God sangat berterima kasih memiliki komunitas heavy metal sebagai rumah mereka, dan tentu saja, berterima kasih kepada Black Sabbath atas hadiah musik yang telah mereka berikan kepada kita semua. Salute!
Album Baru Lamb of God, Siap Menggebrak di Tahun 2024!
Selain merilis cover “Children Of The Grave”, Lamb of God juga sedang menyelesaikan album studio kesepuluh mereka, yang rencananya akan dirilis setelah album “Omens” yang sukses di tahun 2022. “Omens” sendiri berhasil menduduki posisi Top 15 di Billboard 200 dan meraih posisi #1 di Top Hard Rock Albums chart. Bisa dibilang, ini adalah pencapaian yang luar biasa untuk sebuah band metal.
Sebagai bukti kekuatan mereka di atas panggung, Lamb of God terus menggelar tur yang sukses di seluruh dunia. Mereka tampil di tur utama yang tiketnya selalu ludes terjual di Amerika Serikat, Kanada, dan Eropa, membuka konser untuk Pantera, dan melakukan tur co-headlining yang sukses dengan Mastodon di Amerika Utara.
Lamb of God terus menjadi salah satu nama paling berpengaruh dan dihormati di dunia musik metal. Mereka terus mengibarkan bendera metal tanpa kompromi atau permintaan maaf, hanya dengan integritas yang tak tertandingi. Randy Blythe (vokal), John Campbell (bass), Mark Morton (gitar), Willie Adler (gitar), dan Art Cruz (drum) adalah nama-nama yang patut dielu-elukan.
Jadi, apa takeaway kita dari semua ini? Lamb of God bukan cuma sekadar band metal. Mereka adalah kekuatan yang terus mendorong batasan dan menginspirasi generasi baru musisi dan penggemar metal di seluruh dunia. Dengan merilis cover “Children Of The Grave” dan mempersiapkan album baru, mereka membuktikan bahwa semangat metal akan terus hidup dan menggebrak!