Dark Mode Light Mode

Enam Pemuda Azam Bersiap Mengukir Prestasi di Kompetisi Bandung

Siapakah yang bilang pidato itu membosankan? Bayangkan ini: enam anak muda Sarawak, bersenjatakan kefasihan dan sedikit rasa percaya diri, siap untuk menaklukkan panggung Toastmasters Internasional di Bandung tahun 2025. Ini bukan sekadar kontes, ini adalah perjalanan untuk mengubah mimpi menjadi kenyataan di atas panggung global.

Kompetisi berbicara di depan umum mungkin terdengar seperti mimpi buruk bagi sebagian orang. Namun, bagi para "superhero" muda ini dari Azam Sarawak, ini adalah arena untuk mengasah keterampilan, membangun jaringan, dan, yang terpenting, membuktikan bahwa generasi muda Sarawak memiliki suara yang layak didengar. Mereka adalah perwakilan dari Azam Youth Superheroes (AYS), sebuah inisiatif yang berani dari Azam Sarawak yang bertujuan untuk membina bakat berbicara di depan umum di kalangan anak muda.

Toastmasters, bagi yang belum tahu, bukanlah sekadar klub tempat orang-orang berlatih berpidato. Ini adalah komunitas global yang berdedikasi untuk membantu orang-orang mengembangkan keterampilan komunikasi dan kepemimpinan mereka. Bayangkan TED Talks, tetapi dengan lebih banyak latihan dan lebih sedikit biaya.

Para delegasi dari AYS ini bukan sembarang orang. Mereka adalah anggota aktif dari AYS Speaker Club, dan masing-masing telah menyelesaikan setidaknya Level 1 dari Toastmasters International Pathway. Dengan kata lain, mereka telah melewati berbagai rintangan dan siap untuk menghadapi tantangan Bandung.

CEO Azam Sarawak, Ali Suhaili, dengan bangga menyatakan bahwa inisiatif ini mencerminkan komitmen berkelanjutan Azam untuk menempatkan pemuda Sarawak di platform internasional. "Toastmasters lebih dari sekadar kompetisi," katanya. "Ini membangun kepercayaan diri, keterampilan komunikasi, dan nilai-nilai kepemimpinan sambil memungkinkan kaum muda untuk terhubung lintas budaya."

Jadi, apa yang membedakan kompetisi ini dari sekadar latihan berbicara? Ini adalah kesempatan untuk belajar dari yang terbaik, untuk melihat bagaimana pembicara internasional menyampaikan pesan mereka dengan keyakinan dan keanggunan. Ini adalah kesempatan untuk keluar dari zona nyaman dan tumbuh sebagai individu.

Theron Then Kai Yuan, Presiden Azam Youth Superheroes, menekankan dampak kesempatan ini. "Konferensi Bandung adalah kesempatan besar bagi kami karena kami dapat terhubung dengan pembicara resmi dari tingkat internasional," katanya. "Kami tidak ingin tetap berada di gelembung kami sendiri, berbicara hanya di antara kami sendiri di Sarawak – kami ingin tumbuh dengan terlibat dengan dunia."

Mengapa Public Speaking itu Penting, Serius!

Katakanlah Anda bukan seorang pembicara ulung. Tidak masalah! Keterampilan berbicara di depan umum itu penting bagi semua orang. Bayangkan mencoba menyampaikan ide brilian Anda di rapat, atau mempresentasikan proyek impian Anda kepada investor. Jika Anda tidak bisa berbicara dengan percaya diri dan jelas, ide-ide Anda mungkin akan sia-sia. Public speaking adalah skill yang bisa di-upgrade, sama seperti RAM di laptop kesayanganmu.

Bandung Calling: Peluang Emas Anak Muda Sarawak

Mengikuti konferensi di Bandung adalah kesempatan langka bagi para pemuda ini. Mereka akan berinteraksi dengan individu-individu yang memiliki minat yang sama dari berbagai belahan dunia. Bayangkan bertukar tips dan trik tentang pidato, membangun jaringan dengan calon mentor, dan menyerap budaya baru.

Lebih dari Sekadar Pidato: Membangun Jembatan Budaya

Konferensi Toastmasters bukan hanya tentang berpidato. Ini tentang membangun jembatan antara budaya yang berbeda. Ini adalah kesempatan untuk belajar tentang perspektif baru, untuk menantang asumsi Anda, dan untuk memperluas wawasan Anda. Dengan kata lain, ini seperti traveling tanpa perlu khawatir tentang jet lag.

Dari Sarawak ke Dunia: Menginspirasi Generasi

Para delegasi dari AYS ini bukan hanya mewakili Sarawak, tetapi juga mewakili potensi generasi muda. Mereka adalah duta besar untuk kreativitas, inovasi, dan tekad. Mereka menunjukkan kepada dunia bahwa anak muda Sarawak memiliki sesuatu yang berharga untuk ditawarkan. Mereka adalah inspirasi bagi generasi penerus untuk berani bermimpi dan mengejar tujuan mereka. Ini bukan hanya tentang memenangkan kontes, tetapi tentang menginspirasi perubahan.

Toastmasters International Pathway adalah program pendidikan yang terstruktur dan sistematis yang membantu individu mengembangkan keterampilan komunikasi dan kepemimpinan mereka secara bertahap. Ini seperti bermain video game, tetapi alih-alih mendapatkan poin, Anda mendapatkan kepercayaan diri dan karisma.

Bayangkan para peserta AYS ini kembali ke Sarawak dengan pengalaman baru, jaringan yang diperluas, dan kepercayaan diri yang tak tergoyahkan. Mereka akan menjadi mentor bagi anggota AYS lainnya, menginspirasi mereka untuk mencapai potensi penuh mereka. Mereka akan menjadi agen perubahan, membantu membangun komunitas yang lebih kuat dan lebih dinamis.

Intinya? Enam anak muda Sarawak ini, bersenjatakan keterampilan berbicara yang telah diasah, akan pergi ke Bandung bukan hanya untuk berkompetisi, tetapi untuk belajar, tumbuh, dan menginspirasi. Mereka adalah bukti bahwa dengan dedikasi, kerja keras, dan sedikit rasa percaya diri, siapa pun dapat mengubah impian mereka menjadi kenyataan. Ingat, dunia ini panggung, dan Anda harus berani mengambil bagian!

Add a comment Add a comment

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Previous Post

"Email 'Layanan Tidak Lagi Dibutuhkan': Chris Adler Ungkap Alasan Sebenarnya Didepak dari Lamb of God - Ultimate Guitar"

Next Post

Bos Tekken Menginginkan Panggung Waffle House Resmi, Curhat Diabaikan