Jadi, Hunter x Hunter punya game baru? Wah, dunia ini memang penuh kejutan, ya kan? Kita semua tahu Hunter x Hunter: Nen x Impact sudah lama dinanti. Tapi, apakah game ini berhasil memenuhi ekspektasi, atau malah jadi “nen” yang bikin pusing kepala?
Kabar baiknya, gameplay dari Nen x Impact ini cukup menjanjikan. Pertarungannya seru, eksplosif, dan terlihat keren. Tapi, sayangnya, ada satu hal yang bikin semua jadi terasa seperti mimpi buruk: netcode. Istilah yang mungkin bikin kamu mengernyitkan dahi, tapi percayalah, ini penting banget buat game fighting.
Nen x Error: Ketika Koneksi Jadi Musuh Utama
Hunter x Hunter: Nen x Impact, game fighting tag-team ini, baru saja dirilis beberapa hari lalu. Di Steam, game ini mendapatkan review yang mixed, alias campur aduk. Memang, review positif masih lebih banyak daripada negatif, tapi perbandingannya nggak terlalu jauh, sekitar 2:1.
Masalah utama yang dikeluhkan banyak pemain, bahkan mereka yang menikmati gameplay-nya, adalah netcode yang bermasalah. Singkatnya, netcode ini bertanggung jawab atas koneksi online. Kalau netcode-nya jelek, ya siap-siap aja lag, delay, dan koneksi yang putus-putus. Bayangin lagi seru-serunya combo, eh tiba-tiba koneksi ngadat. Kan nggak lucu.
Bahkan, ada yang bilang netcode game ini kayak netcode tahun 2011. Serius? Di era internet super cepat begini, masih ada game dengan netcode jadul? Ini seperti nonton film 4K di layar kalkulator.
Potensi Tersembunyi di Balik Layar Lag
Padahal, Hunter x Hunter: Nen x Impact punya potensi besar. Selain karena diadaptasi dari anime populer dengan banyak karakter dan kemampuan unik, game ini juga dikembangkan oleh Eighting, studio yang dikenal dengan kontribusinya di dunia game fighting, terutama lewat Marvel vs. Capcom 3. Coba deh lihat gameplay Nen x Impact, pasti langsung terasa vibes MvC3-nya.
Seharusnya, ini adalah kombinasi yang sempurna. Anime populer + developer berpengalaman = game fighting yang adiktif. Tapi, kenyataannya, masalah netcode membuat game ini kesulitan untuk bersinar. Ibaratnya, punya mobil sport mewah, tapi bannya kempes.
Bushiroad dan Eighting bahkan sempat menunda perilisan game ini dari tahun 2024 untuk memperbaiki rollback netcode. Tapi, entah kenapa, hasilnya masih belum memuaskan. Rollback netcode sendiri adalah teknologi yang seharusnya meminimalisir lag dengan memprediksi gerakan pemain. Tapi, kalau prediksinya meleset terus, ya sama aja boong.
Jadi, Apa Solusinya? Update atau Upgrade?
Pihak developer sudah mengeluarkan pernyataan resmi mengenai masalah ini. Mereka mengakui adanya masalah rollback frames yang berlebihan dan desynchronization errors yang menyebabkan pertandingan terputus. Mereka juga sedang berusaha mencari solusinya dan menyarankan pemain untuk menggunakan koneksi internet yang stabil. Ya iyalah, siapa juga yang main game online pakai koneksi ala kadarnya?
Mereka berjanji akan menghadirkan fitur untuk melihat informasi detail mengenai kualitas koneksi lawan di update mendatang. Lumayan sih, jadi kita bisa tahu siapa yang jadi biang kerok lag. Tapi, apakah update ini bisa datang tepat waktu, sebelum game lain mencuri perhatian?
Persaingan Sengit di Arena Fighting Game
Genre game fighting tag-team semakin ramai aja, nih. Selain Nen x Impact, ada juga 2XKO dari Riot Games dan Marvel Tokon: Fighting Souls dari Arc System Works yang siap meramaikan pasar. Artinya, Nen x Impact harus segera berbenah diri kalau nggak mau ditinggal pemain.
Semoga saja Eighting bisa segera memperbaiki masalah netcode ini, sehingga Nen x Impact bisa menjadi game fighting yang seru dan kompetitif. Kasihan kan, fans Hunter x Hunter dan Marvel vs. Capcom sudah lama menunggu game seperti ini.
Intinya, Hunter x Hunter: Nen x Impact punya potensi yang besar, tapi sayangnya terhambat oleh netcode yang bermasalah. Kalau masalah ini bisa diatasi, bukan nggak mungkin game ini akan menjadi salah satu game fighting favorit di kalangan gamer. Tapi, kalau nggak, ya… siap-siap aja jadi bahan meme. Jangan sampai ya, Nen x Impact!