Siapa bilang villain itu nggak bisa comeback dengan gaya yang lebih epik? Kita semua suka kejutan, kan? Nah, baru-baru ini, dunia game dikejutkan dengan kembalinya seorang penjahat legendaris yang sudah lama menghilang. Bahkan, kembalinya dia terasa seperti plot twist di film-film Hollywood. Mari kita kulik lebih dalam!
Siapa sih Void Company ini? Dalam game terbaru, Donkey Kong Bananza, kita diperkenalkan dengan Void Company yang beranggotakan Grumpy Kong, Poppy Kong, dan Void Kong. Mereka ini ibarat trio villain yang bikin Donkey Kong dan Pauline kerepotan. Setiap kali Donkey Kong dan Pauline mencoba untuk maju, Void Company selalu ada di sana untuk memberikan perlawanan.
Namun, di balik wajah garang mereka, Grumpy Kong dan Poppy Kong sebenarnya nggak terlalu jahat, lho. Bahkan, mereka cenderung netral terhadap Donkey Kong dan Pauline saat nggak lagi berantem. Setelah berkali-kali gagal menjegal pahlawan kita, Grumpy dan Poppy akhirnya memutuskan untuk cabut dari Void Company. Mungkin mereka lelah jadi bad guys?
Tinggallah Void Kong sebagai satu-satunya penghalang terakhir. Dari ketiga anggota, Void Kong memang yang paling antagonis dan nggak terima kalau kalah. Dia selalu berusaha sekuat tenaga untuk mengalahkan Donkey Kong dan Pauline. Tapi, nasib berkata lain, Void Kong pun akhirnya tumbang.
Tapi, tunggu dulu! Plot twist datang! Tiba-tiba, King K. Rool muncul dan memberikan pukulan terakhir kepada Void Kong. Semua orang terkejut! Kemana aja dia selama ini? Ternyata, King K. Rool selama ini terperangkap dan disegel karena mengejar “Banandium Root,” sebuah benda yang bisa mengabulkan semua permintaan.
Menurut cerita, King K. Rool sudah terperangkap selama bertahun-tahun, bahkan mungkin lebih dari satu dekade! Bisa dibilang, dia sudah lama absen dari dunia game. Tapi, sekarang dia kembali dan siap membuat kekacauan lagi.
Pengembang game bahkan menyertakan adegan fake credits khas King K. Rool sebelum pertarungan final. Ini menunjukkan bahwa King K. Rool adalah villain yang pantang menyerah, bahkan saat keadaan terlihat sudah berakhir. Sebuah kualitas yang biasanya kita lihat pada karakter heroik, bukan?
King K. Rool: Dari Absen Jadi Comeback King
Absennya King K. Rool selama 18 tahun dari seri Donkey Kong utama akhirnya terjawab. Dengan kejadian di Donkey Kong Bananza, King K. Rool sekarang bebas berkeliaran dan kemungkinan besar akan kembali di game selanjutnya. Kita bisa berharap akan ada lebih banyak aksi seru dan kekacauan yang disebabkan olehnya.
Banyak yang merasa bahwa kembalinya King K. Rool ini tak lepas dari peran Super Smash Bros. Ultimate. Bagaimana bisa? Kehadiran King K. Rool sebagai karakter playable di Super Smash Bros. Ultimate terasa seperti momen penting. Ini membuktikan bahwa karakter ini masih sangat populer di kalangan penggemar.
Masahiro Sakurai, direktur seri Super Smash Bros., mengatakan, “Kami tahu ada banyak permintaan agar King K. Rool bergabung dengan Super Smash Bros., jadi kami memutuskan untuk menggoda para penonton, membuat mereka berpikir dia akan datang, sebelum mengungkapkan bahwa itu palsu – dan kemudian menunjukkan bahwa dia benar-benar datang.” Ini menunjukkan bahwa Nintendo sangat menyadari popularitas King K. Rool.
Smash Ballot: Kunci Kebangkitan Sang Raja?
Banyak yang percaya bahwa Smash Ballot yang diadakan selama era Super Smash Bros. 4 sangat berpengaruh pada pemilihan karakter di Super Smash Bros. Ultimate. Menurut Sakurai, King K. Rool menerima banyak suara. Meskipun belum cukup untuk membuatnya langsung hadir di Super Smash Bros. 4, ini mendorong pengembang untuk memberikan nod kecil kepada penggemar dengan kostum Mii King K. Rool.
Kostum Mii ini kemudian membuka jalan bagi King K. Rool untuk akhirnya bergabung sebagai karakter playable di Super Smash Bros. dengan game berikutnya. Bisa dibilang, Smash Ballot adalah katalisator yang membangkitkan kembali minat Nintendo terhadap karakter ini.
Lucunya, banyak penggemar yang mengirimkan surat “terima kasih” kepada Sakurai karena telah memasukkan King K. Rool. Ini semakin meyakinkan Nintendo tentang betapa populernya karakter ini, meskipun sudah lama absen dari dunia game. Jadi, bisa dibilang Smash Ballot ini semacam voting yang membuat Nintendo “melek” akan potensi King K. Rool.
Teori Konspirasi yang Jadi Kenyataan
Menjelang rilis Donkey Kong Country Returns, penggemar sempat berteori bahwa King K. Rool adalah dalang di balik aksi Tiki Tak Tribe. Namun, teori ini ternyata tidak benar. Tapi, kejadian di Donkey Kong Bananza seolah menghidupkan kembali teori ini. Kebangkitan King K. Rool terasa seperti konspirasi yang akhirnya terungkap.
Masa Depan King K. Rool: Kembali Berjaya?
Terlepas dari itu semua, tampaknya King K. Rool akan memiliki kehadiran yang lebih tepat di dunia game ke depannya. Dan semua ini kemungkinan besar dimulai dengan kesadaran baru Nintendo akan popularitas karakter ini berkat Smash Ballot bertahun-tahun lalu. Kita bisa berharap akan ada lebih banyak game yang menampilkan King K. Rool sebagai villain utama atau bahkan karakter playable.
Jadi, bagi para penggemar King K. Rool, inilah saatnya untuk bersorak! Penantian panjang akhirnya berakhir. Sang raja telah kembali dan siap untuk merebut kembali tahtanya sebagai salah satu villain paling ikonik dalam sejarah video game. Mari kita nantikan petualangan King K. Rool selanjutnya! Kembalinya dia bukan cuma sekadar comeback, tapi juga bukti bahwa popularitas sejati nggak akan pernah lekang oleh waktu.