Dunia periklanan Thailand, dan bahkan dunia, baru saja kehilangan salah satu bintangnya. Kabar duka ini tentu saja mengejutkan banyak pihak, mengingat dedikasi dan kontribusi almarhum yang tak ternilai harganya bagi industri kreatif. Kita semua tentu bertanya-tanya, apa yang sebenarnya terjadi? Mari kita simak lebih lanjut.
Kabar duka ini menyebar dengan cepat melalui media sosial, khususnya LinkedIn. Grey Thailand secara resmi mengumumkan kepergian Sompat Trisadikun, Chief Creative Officer mereka, melalui sebuah pernyataan yang menyentuh hati. Perusahaan mengungkapkan rasa simpati mendalam mereka atas kepergian sosok inspiratif ini.
“Hari ini, hati kami berduka atas kepergian Sompat Trisadikun, Chief Creative Officer Grey Thailand, yang semangat dan pemikirannya yang brilian telah meninggalkan jejak yang tak terhapuskan pada perusahaan dan industri kami,” tulis Grey dalam pernyataannya. Kata-kata ini menggambarkan betapa berartinya sosok Sompat bagi Grey dan dunia periklanan secara keseluruhan.
Grey juga menggambarkan Sompat sebagai sosok yang penuh kebaikan. “Sikap, etika, dan kecemerlangannya akan selalu menjadi mercusuar bagi industri dan planet kita,” lanjut mereka. Pernyataan ini mencerminkan integritas dan profesionalisme yang selalu dijunjung tinggi oleh Sompat selama berkarier.
Ungkapan belasungkawa juga datang dari berbagai tokoh penting di industri periklanan. Banyak dari mereka mengenang Sompat sebagai pribadi yang hangat, kreatif, dan inspiratif. Kepergiannya meninggalkan duka mendalam bagi rekan-rekan kerja dan sahabat-sahabatnya.
Andrew Ferguson, Chief Creative Officer Leo Australia, menyatakan, “Dia adalah manusia yang berbakat, luar biasa, dan menyenangkan. Anda pasti akan tersenyum begitu dia memasuki ruangan. Kehilangan besar.” Komentar ini menggambarkan betapa positifnya pengaruh Sompat bagi orang-orang di sekitarnya.
Guan Hin Tay, APAC Regional Director The One Club, menambahkan, “Kita semua sangat beruntung telah mengenal semangatnya yang luar biasa dan murah hati. Semoga kenangannya selalu mengisi hati kita dengan sukacita dan inspirasi.” Pernyataan ini menekankan pentingnya warisan yang ditinggalkan Sompat bagi generasi penerus di industri kreatif.
Kepergian Sang Kreator: Dunia Periklanan Berduka
Kabar duka ini tentu saja membawa kesedihan bagi seluruh industri periklanan. Sompat Trisadikun bukan hanya seorang Chief Creative Officer, tetapi juga seorang mentor, inspirator, dan teman bagi banyak orang. Kepergiannya meninggalkan kekosongan yang sulit diisi.
Sompat bergabung dengan Grey Thailand pada tahun 2023, setelah sebelumnya berkarier selama empat tahun di Publicis Groupe Thailand dengan jabatan yang sama. Sebelum bergabung dengan Publicis, ia menjabat sebagai Chief Creative Officer Leo Burnett Thailand selama 12 tahun. Pengalaman panjangnya di industri ini menjadikannya sosok yang sangat dihormati dan disegani.
Selama hidupnya, Sompat telah bekerja dengan berbagai klien besar, termasuk Thai Health Promotion Foundation, Thanachart Insurance, Krungsri First Choice, Lotus’s, Downy, Oral-B, dan Mercedes Benz. Portofolio kliennya yang beragam membuktikan kemampuannya untuk menghasilkan ide-ide kreatif yang relevan dengan berbagai target audiens.
Salah satu pencapaian terbesarnya adalah ketika karya Grey Thailand untuk B&Q “Sad Kama-Chan” memenangkan tiga penghargaan di Cannes Lions Festival tahun ini. Penghargaan ini merupakan bukti nyata dari kreativitas dan inovasi yang selalu ia usung dalam setiap proyek yang dikerjakannya. Bayangkan, kampanye se-kocak itu bisa menang Cannes Lions! Keren, kan?
Karya-Karya Ikonik Sompat: Lebih dari Sekadar Iklan
Sompat Trisadikun bukan hanya menciptakan iklan, tetapi juga karya seni yang mampu menyentuh hati dan pikiran audiens. Iklan-iklannya seringkali mengangkat isu-isu sosial yang relevan dan dikemas dengan humor yang cerdas. Pendekatan ini membuatnya berbeda dan berhasil mencuri perhatian masyarakat.
Karya-karyanya untuk Thai Health Promotion Foundation, misalnya, seringkali mengangkat isu kesehatan dengan cara yang kreatif dan mudah dipahami. Ia mampu mengubah pesan-pesan kesehatan yang serius menjadi sesuatu yang menarik dan menghibur. Tentu saja, ini tidak semudah membalikkan telapak tangan. Butuh kreativitas dan pemahaman mendalam tentang psikologi audiens.
Contoh lainnya adalah kampanye “Sad Kama-Chan” untuk B&Q yang memenangkan penghargaan di Cannes Lions Festival. Kampanye ini menggunakan humor yang segar untuk mempromosikan produk-produk perlengkapan rumah tangga. Iklan ini membuktikan bahwa bahkan produk yang seemingly mundane pun bisa menjadi menarik jika dikemas dengan cara yang tepat.
Mengenang Sompat: Inspirasi bagi Generasi Kreatif
Kepergian Sompat Trisadikun adalah kehilangan besar bagi industri periklanan, tetapi warisannya akan terus hidup dan menginspirasi generasi kreatif mendatang. Semangatnya untuk berinovasi, keberaniannya untuk mengambil risiko, dan komitmennya terhadap kualitas akan selalu menjadi contoh yang patut diteladani.
Kita bisa belajar banyak dari perjalanan karier Sompat. Ia membuktikan bahwa kreativitas, kerja keras, dan integritas adalah kunci untuk mencapai kesuksesan di industri yang kompetitif ini. Selain itu, ia juga menunjukkan bahwa humor bisa menjadi alat yang ampuh untuk menyampaikan pesan dan menjangkau audiens yang lebih luas.
Sompat Trisadikun adalah bukti nyata bahwa periklanan bukan hanya tentang menjual produk, tetapi juga tentang membangun hubungan dengan audiens dan memberikan dampak positif bagi masyarakat. Semangat inilah yang harus terus kita jaga dan kembangkan.
Warisan Kreativitas: Penghormatan Terakhir untuk Sompat
Kepergian Sompat Trisadikun mengingatkan kita untuk selalu menghargai waktu dan kesempatan yang kita miliki. Hidup ini singkat, dan kita harus memanfaatkan setiap momen untuk berkarya, berinovasi, dan memberikan yang terbaik bagi dunia.
Semoga keluarga dan orang-orang terdekat Sompat diberikan ketabahan dan kekuatan untuk menghadapi masa-masa sulit ini. Warisan kreativitasnya akan terus hidup dan menginspirasi kita semua.
Kita mungkin tidak bisa lagi melihat senyumnya atau mendengar ide-ide briliannya, tetapi semangatnya akan selalu menyala di hati kita. Selamat jalan, Sompat Trisadikun. Namamu akan selalu dikenang dalam sejarah periklanan Indonesia dan dunia.
