Popular Now

Pandemi Agreement WHO: Apa Artinya Bagi Generasi Muda Indonesia?

Hidden Cameras: Dari Indie Boy Jadi Bad Boy Lewat Musik Elektro Berlin yang Meditatif

CIFTIS: Siswa Indonesia Promosikan Budaya, Banggakan Negeri

Koleksi Makhluk Aneh Annapurna: Siap Goyang Switch

Persediaan _roguelike_ sudah melimpah ruah di Switch, tapi kenapa game yang satu ini bikin penasaran banget? Dunia _gaming_ mungkin sudah merasa “cukup” dengan kehadiran _roguelike_, genre yang seolah tak ada habisnya membanjiri konsol kesayangan. Seperti diet yang terlalu banyak karbohidrat, terkadang jenuh juga melihat judul demi judul dengan premis serupa. Namun, di tengah lautan repetisi yang kadang bikin mata lelah, ada satu mutiara aneh bernama Morsels yang entah kenapa berhasil mencuri perhatian, bahkan membuat penggemar _roguelike_ yang skeptis sekalipun penasaran. Sepertinya, alam semesta game memang punya cara unik untuk selalu menyajikan kejutan.

Publisher kenamaan, Annapurna Interactive, hari ini mengumumkan bahwa game _roguelike_ aneh sekaligus _creature collector_ dari Furcula, Morsels, akan segera mendarat di Switch. Tanggal rilis yang ditetapkan adalah 18 November. Kabar ini tentu saja disambut antusias oleh para _gamer_ yang sudah menantikan pengalaman bermain yang berbeda dari biasanya.

Perjalanan pengumuman game ini memang sedikit berliku. Morsels sempat muncul sekilas dalam _showcase_ Indie World Agustus 2024, di mana kala itu tanggal rilisnya masih terpampang “Februari 2025.” Jelas, tanggal tersebut tidak terwujud sesuai rencana awal, mengingat pengumuman terbaru menunjukkan pergeseran waktu yang cukup signifikan. Namun, setidaknya ada kepastian bahwa game unik ini tetap akan tiba di platform Switch.

Bagi mereka yang mungkin belum mengenal Morsels, game ini menawarkan pengalaman _roguelite top-down_ yang cukup di luar nalar. Pemain akan mengendalikan seekor tikus kecil yang secara ajaib bertransformasi menjadi Morsel. Morsel sendiri adalah makhluk kecil yang punya bentuk aneh namun dibekali dengan kekuatan tempur yang tak kalah mengerikan.

Misi utama sang Morsel ini adalah melangkah ke dunia atas dan menggulung kekuatan opresif yang secara mengejutkan adalah… kucing jalanan? Ya, premis ini memang terdengar sangat tidak biasa, bahkan bisa dibilang nyentrik. Justru keanehan inilah yang menjadi salah satu daya tarik utama dari Morsels.

Dalam setiap perjalanan menjelajahi dunia atas, pemain akan menemukan dan mengumpulkan Morsel-Morsel lainnya. Koleksi makhluk aneh ini bisa ditukar-tukar kapan saja selama permainan. Setiap Morsel baru memiliki kemampuan berbeda yang dapat digunakan untuk menghadapi musuh kucing dengan strategi bervariasi.

## Ketika Keanehan Menjadi Daya Tarik Utama

Sistem pertarungan dalam Morsels dirancang untuk tetap dinamis dan strategis. Pemain bisa secara bebas beralih di antara _roster_ Morsel yang tertangkap kapan saja. Ini memungkinkan penyesuaian cepat terhadap berbagai jenis musuh dan situasi yang dihadapi di lapangan.

Setiap Morsel yang dikumpulkan dibekali dengan kemampuan dan kekuatan uniknya masing-masing. Mereka juga bisa terkena efek _ailment_ atau mendapatkan _boost_ dari _power-up_ dan _quirk_ tertentu. Aspek ini menambah lapisan kedalaman pada _gameplay_ dan mendorong pemain untuk bereksperimen dengan berbagai kombinasi Morsel.

Meskipun makhluk-makhluk Morsel ini terlihat ganjil dengan desain yang unik, estetika _retro_ yang diterapkan pada keseluruhan game memberikan sentuhan visual yang menggemaskan. Visual _retro_ ini berhasil meredam kesan aneh menjadi sesuatu yang justru terlihat lucu dan _charming_.

Game ini juga menjanjikan keberadaan level bonus tersembunyi yang punya gaya seni unik dan _gameplay twist_ yang mengejutkan. Penambahan elemen eksplorasi dan kejutan seperti ini tentu akan meningkatkan nilai _replayability_ dan menjaga pemain tetap tertarik untuk menemukan semua rahasia yang tersembunyi.

Secara keseluruhan, Morsels disebut-sebut menawarkan _gameplay_ yang menawan dan adiktif, ditambah dengan _replayability_ yang seolah tanpa batas. Kombinasi fitur-fitur ini mengindikasikan bahwa game ini punya potensi besar untuk membuat pemain terpaku berjam-jam di depan layar konsol.

## Dari Tikus Polos Menjadi Kolektor Kekuatan Aneh

Harus diakui, konsol Switch kini sudah dipenuhi oleh _genre roguelike_ hingga rasanya bisa bertahan seumur hidup tanpa perlu game baru lagi. Bayangkan saja, koleksi game _roguelike_ di Switch sudah seperti lemari pakaian yang kepenuhan. Namun, akan menjadi kebohongan besar jika dikatakan keanehan Morsels tidak menimbulkan rasa penasaran sedikit pun.

Justru di sinilah letak kekuatan Morsels. Di tengah pasar yang jenuh, Morsels memilih jalur yang berbeda dengan menawarkan premis dan visual yang nyeleneh namun menghibur. Strategi ini berhasil membuat game ini menonjol dan menarik perhatian para _gamer_ yang mencari sesuatu yang segar.

Rasa penasaran ini pun bukan tanpa alasan. Konsep seekor tikus yang bertransformasi menjadi makhluk aneh dengan kekuatan dahsyat untuk melawan kucing-kucing jalanan terdengar seperti ide yang hanya bisa lahir dari pikiran paling kreatif. Aspek _creature collector_ di dalamnya juga menambah elemen manajemen tim yang menarik.

## Daftar Fitur yang Bikin Nggak Sabar (Walau Sudah Banyak Roguelike)

Berikut adalah beberapa fitur kunci dari game Morsels yang diambil dari halaman Steam resminya:

– Melawan musuh menggunakan _roster_ Morsel yang berotasi, dengan kemampuan untuk beralih di antara mereka kapan saja.
– Setiap Morsel memiliki kemampuan dan kekuatan uniknya sendiri, serta dapat terpengaruh oleh _ailment_ atau ditingkatkan dengan _power-up_ dan _quirk_.
– Terdapat beberapa level bonus tersembunyi dengan gaya seni yang unik dan _gameplay twist_ yang mengejutkan.
– _Gameplay_ yang menawan dan adiktif, dengan _replayability_ tanpa batas.

## Kenapa ‘Morsels’ Mampu Mencuri Perhatian di Tengah Banjir Game Sejenis?

Dengan semua keunikan dan premisnya yang _absurd_ namun menarik, Morsels memiliki potensi untuk menjadi salah satu judul yang patut dinantikan. Apalagi, game ini didukung oleh Annapurna Interactive yang seringkali sukses membawa game-game _indie_ berkualitas. Beberapa bulan lagi, para _gamer_ dapat secara langsung merasakan keanehan dan keseruannya.

Pada akhirnya, Morsels hadir sebagai pengingat bahwa inovasi tidak selalu harus datang dari hal-hal yang bombastis. Terkadang, sentuhan keanehan yang dikemas dengan cerdas dan menarik justru bisa menjadi resep rahasia untuk memecah kejenuhan di pasar game yang kian padat. Game ini mungkin saja akan menjadi _hidden gem_ yang membuat waktu luang menjadi lebih seru dan _unexpected_.

Previous Post

Nollywood Gelar Karpet Merah: Budaya Nigeria Guncang Eropa

Next Post

Stellar Awards Ke-40: Pastor Mike Jr. Cetak Sejarah, Gospel Masuki Era Baru

Add a comment

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *