Dark Mode Light Mode

Lost in Cult Editions: Standar Emas Game Indie, Setara Criterion Collection

Industri game sedang mengalami metamorfosis yang menarik. Dulu, kita hanya fokus pada gameplay dan grafis. Sekarang, estetika fisik dan pelestarian game menjadi semakin penting, bahkan mungkin lebih penting daripada menyelesaikan raid di World of Warcraft (bagi sebagian orang, oke?). Fenomena ini dipicu oleh keinginan untuk memiliki sesuatu yang nyata, sesuatu yang bisa dipajang di rak, bukan hanya sekadar file digital yang rentan hilang atau rusak.

Kiamat Game Digital? (Mungkin Tidak Juga)

Mari kita akui, era digital memang praktis. Semua game bisa diunduh dengan mudah, tanpa perlu repot keluar rumah. Tapi, di situlah masalahnya. Terlalu mudah. Kita kehilangan sensasi memiliki sesuatu yang tangible, sesuatu yang bisa dibanggakan. Bayangkan, pamer koleksi vinyl lebih keren daripada pamer screenshot folder game di komputer, kan?

Perusahaan seperti Lost in Cult memahami kerinduan ini. Mereka baru saja meluncurkan label penerbit game baru bernama Editions, yang fokus pada pelestarian game indie melalui media fisik yang berkualitas tinggi. Bayangkan, seperti Criterion Collection, tapi untuk game. Keren, kan? Ini adalah angin segar di tengah gempuran game digital yang serba instan.

Editions tidak hanya sekadar menjual game dalam bentuk fisik. Mereka juga memberikan value lebih. Setiap game akan dilengkapi dengan poster lipat, stiker, kartu otentikasi bernomor (biar merasa spesial), esai 40 halaman, wawancara dengan developer, dan sampul yang artistic. Ini bukan hanya game, tapi sebuah collectible item.

Lost in Cult: Penyelamat Game Indie di Era Digital

Lost in Cult memang sudah dikenal sebagai pembuat buku-buku cantik tentang video game, seperti Outer Wilds: Design Works. Kehadiran Editions adalah langkah logis untuk memperluas cakupan mereka dalam industri game. Mereka tidak hanya ingin mengapresiasi game, tapi juga melestarikannya untuk generasi mendatang.

Salah satu aspek penting dari Editions adalah kolaborasi mereka dengan DoesItPlay?, sebuah grup yang khusus bergerak di bidang pelestarian game. DoesItPlay? akan memastikan bahwa game yang diterbitkan oleh Editions dapat dijalankan langsung dari media fisik, tanpa perlu download atau koneksi internet. Ini penting, mengingat banyak game digital yang akhirnya tidak bisa dimainkan lagi karena masalah server atau kompatibilitas.

Pendekatan Editions ini mengingatkan kita pada Limited Run Games, yang juga fokus pada penerbitan game fisik edisi terbatas. Namun, Editions memiliki keunggulan tersendiri, yaitu fokus pada game indie dan memberikan value lebih melalui konten tambahan yang berkualitas. Mereka benar-benar ingin merayakan kontribusi artistik game ke dalam dunia entertainment.

Immortality, Hob's Barrow, dan Masa Depan Game Fisik

Tiga game pertama yang akan dirilis oleh Editions adalah Immortality, The Excavation of Hob’s Barrow, dan Thank Goodness You’re Here. Ketiga game ini memiliki genre dan gaya visual yang berbeda, menunjukkan komitmen Editions untuk mendukung game indie yang beragam. Pre-order sudah dibuka di situs Lost in Cult dengan harga mulai dari £59.99.

Kamu bisa memilih antara versi Nintendo Switch dan PlayStation 5 (jika tersedia). Khusus untuk pemilik PS5, ada opsi untuk membeli seluruh first run game Editions dengan harga diskon. Sebagai bonus, kamu akan mendapatkan game Editions ketiga (yang belum diumumkan) saat dirilis pada bulan Juli. Lumayan, kan?

Memang, Lost in Cult meminta kesabaran dengan pengiriman, yang bisa memakan waktu hingga enam bulan. Tapi, jika kualitasnya sama dengan buku-buku mereka, penantian itu pasti sepadan. Bayangkan, memiliki Immortality dalam bentuk fisik, lengkap dengan poster, stiker, dan esai mendalam tentang gameplay inovatifnya. Pasti bikin bangga!

Bukan Sekadar Game, Tapi Karya Seni

Editions mengubah cara kita memandang game. Mereka tidak hanya sekadar software, tapi juga karya seni yang layak untuk dikoleksi dan dipajang. Pendekatan ini akan menarik minat kolektor, gamer, dan siapa saja yang menghargai estetika dan pelestarian budaya.

  • Mempertahankan Nilai Artistik: Menjaga agar game indie tidak hanya menjadi file digital yang mudah dilupakan.
  • Menciptakan Pengalaman Koleksi yang Memuaskan: Memberikan value lebih melalui konten tambahan dan desain kemasan yang menarik.
  • Mendukung Industri Game Indie: Memberikan platform bagi developer indie untuk menjangkau audiens yang lebih luas.

Apakah ini berarti game digital akan punah? Tentu saja tidak. Game digital tetap memiliki keunggulan dalam hal kepraktisan dan aksesibilitas. Namun, kehadiran Editions menunjukkan bahwa ada demand untuk game fisik yang berkualitas tinggi dan memiliki nilai lebih. Ini adalah tren yang patut kita perhatikan.

Apa Artinya Bagi Kita, Para Gamer?

Dengan hadirnya Editions, kita sebagai gamer memiliki lebih banyak pilihan. Kita bisa memilih untuk mengunduh game secara digital, atau membeli game fisik edisi kolektor yang lengkap dengan konten tambahan. Pilihan ada di tangan kita. Tapi, satu hal yang pasti, Editions telah meningkatkan standar untuk pelestarian game dan memberikan apresiasi yang layak kepada game indie.

Apakah kamu seorang kolektor game, gamer kasual, atau sekadar penasaran dengan game indie, Editions menawarkan sesuatu yang menarik. Mereka tidak hanya menjual game, tapi juga pengalaman. Pengalaman memiliki, mengoleksi, dan menghargai game sebagai karya seni. Jadi, tunggu apa lagi? Siapkan dompetmu dan mulai pre-order game Editions favoritmu!

Singkatnya, Editions adalah angin segar bagi industri game, menawarkan cara baru untuk mengapresiasi dan melestarikan game indie. Ini adalah langkah maju yang penting untuk menjaga agar game tidak hanya menjadi hiburan sesaat, tapi juga warisan budaya yang berharga. Jangan sampai ketinggalan!

Add a comment Add a comment

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Previous Post

Gelombang Baru Pariwisata Ramah Lingkungan Mengguncang Denpasar Bali

Next Post

Fortnite kembali hadir di iPhone AS, kesempatan main lagi terbuka