Dark Mode Light Mode

Mendes Gandeng Tiga Penulis, Siapkan Empat Film Beatles

Siap-siap, Beatlemaniacs! Kabar gembira buat kalian yang dari lahir sudah dicekoki lagu-lagu The Beatles. Siapkan diri karena kisah fab four legendaris ini akan diangkat ke layar lebar… empat layar lebar, tepatnya! Bukan cuma satu film biopic biasa, lho.

Era Band Biopic sedang jaya-jayanya. Setelah Bohemian Rhapsody dan Rocketman, kini giliran The Beatles mendapatkan treatment serupa. Tetapi, ada sentuhan istimewa di sini. Bukan hanya satu film, tapi empat!

Kenapa empat? Nah, ini dia bagian kerennya. Masing-masing film akan diceritakan dari sudut pandang berbeda, yaitu John Lennon, Paul McCartney, George Harrison, dan Ringo Starr. Bayangkan lika-liku perjalanan band paling berpengaruh di dunia, dilihat dari kacamata setiap personelnya. Sungguh sebuah cinematic universe, ala The Beatles!

Proyek ambisius ini digarap oleh Sam Mendes, sutradara kawakan di balik film-film blockbuster seperti Skyfall dan 1917. Mendes dikenal piawai dalam menyajikan visual yang memukau dan cerita yang menggugah. Kolaborasi antara Mendes dan kisah The Beatles tentu sangat menjanjikan.

Yang lebih keren lagi, Apple Corps Ltd. dan The Beatles sendiri (atau estate mereka) memberikan izin penuh untuk penggunaan kisah hidup dan musik mereka. Ini pertama kalinya izin seperti ini diberikan untuk sebuah film scripted. Artinya, kita akan mendapatkan visualisasi yang paling otentik dan musik yang paling ikonis.

Sony Pictures akan mendanai dan mendistribusikan secara global, dengan penayangan eksklusif di bioskop pada April 2028. Masih lama memang, tapi percayalah, ini akan sepadan dengan penantian. Catat tanggalnya baik-baik di Google Calendar-mu!

Dengan judul proyek “The Beatles—A Four-Film Cinematic Event”, film ini diproduksi oleh Neal Street Production bekerja sama dengan Apple Corps untuk Sony Pictures. Mendes juga akan menjadi produser bersama Pippa Harris, Julie Pastor, dan Alexandra Derbyshire (produksi Wonka juga lho!).

Para Penulis Naskah Kelas Kakap Siap Bekerja

Proyek sebesar ini tentu membutuhkan penulis naskah yang mumpuni. Dan voila! Sam Mendes telah mengumpulkan tim dream team penulis skenario untuk menyulap kisah The Beatles menjadi empat mahakarya sinematik.

Jez Butterworth, peraih Tony Award dan penulis naskah untuk film Ford v Ferrari dan Spectre, akan ikut andil. Pengalamannya menulis dialog yang tajam dan karakter yang kompleks tentu akan sangat berharga untuk menghidupkan kembali The Beatles.

Kemudian ada Peter Straughan, peraih Oscar untuk skenario film Conclave dan penulis naskah adaptasi Tinker Tailor Soldier Spy. Keahliannya dalam merangkai plot yang rumit dan membangun ketegangan akan membuat kita terpaku di kursi bioskop.

Terakhir, ada Jack Thorne, penulis naskah Harry Potter and the Cursed Child yang memenangkan Tony dan Olivier Award. Ia juga terlibat dalam serial His Dark Materials dan film Enola Holmes. Kemampuannya menciptakan dunia yang magis dan cerita yang menyentuh hati pasti akan membuat kita hanyut dalam dunia The Beatles.

Siapa Saja yang Akan Memerankan The Beatles?

Penasaran siapa yang akan memerankan John Lennon, Paul McCartney, George Harrison, dan Ringo Starr? Kabar baiknya, kita sudah dapat line-up pemainnya. Harris Dickinson akan memerankan John Lennon. Barry Keoghan akan memerankan Ringo Starr, Paul Mescal akan memerankan Paul McCartney, dan Joseph Quinn (yang familiar dari Stranger Things) akan memerankan George Harrison.

Pemilihan pemeran ini cukup menarik, dengan kombinasi aktor yang sudah mapan dan pendatang baru. Kehadiran mereka diharapkan bisa membawa kesegaran dan interpretasi yang baru terhadap karakter-karakter ikonis ini. Kita tunggu saja chemistry mereka di layar lebar!

Siap-siap Sing-Along di Bioskop!

Mengingat film ini mendapatkan izin penuh untuk menggunakan musik The Beatles, siap-siap untuk sing-along di bioskop! Lagu-lagu seperti "Hey Jude," "Let It Be," "Yesterday," dan "Here Comes the Sun" pasti akan mengiringi perjalanan emosional kita bersama The Beatles.

Musik The Beatles bukan hanya sekadar lagu, tapi juga bagian dari sejarah budaya pop. Mendengarkan lagu-lagu mereka di bioskop, dengan kualitas suara yang maksimal, tentu akan menjadi pengalaman yang tak terlupakan. Awas jangan sampai lupa bawa tisu, ya!

Kesuksesan film-film biopic seperti Bohemian Rhapsody dan Rocketman menunjukkan bahwa penonton memang haus akan kisah-kisah inspiratif dan emosional dari para musisi legendaris. Kehadiran film-film The Beatles ini diharapkan bisa mengulang kesuksesan serupa, atau bahkan melampauinya.

Jadi, tunggu apa lagi? Mulai sekarang, putar lagi album-album The Beatles favoritmu, pelajari sejarah mereka, dan bersiaplah untuk cinematic event terbesar di tahun 2028! This is gonna be A Hard Day's Night, Eight Days a Week, All You Need Is Love.

Jangan Sampai Ketinggalan Momentum The Beatles!

Dengan empat film yang masing-masing memberikan perspektif unik, “The Beatles—A Four-Film Cinematic Event” berpotensi menjadi masterpiece yang akan dikenang sepanjang masa. Kita akan melihat The Beatles sebagai manusia biasa, dengan segala kelebihan dan kekurangannya, dengan mimpi dan perjuangannya. Ini lebih dari sekadar biopic, ini adalah immersive experience menyelami jiwa The Beatles.

Add a comment Add a comment

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Previous Post

Implikasi Musik di Trailer 'Grand Theft Auto VI': Sebuah Analisis

Next Post

METALLICA Bagikan Video Pro-Shot 'Creeping Death' dari Konser Syracuse: Pertanda Sesuatu?