Siapa sih yang nggak kenal Miley Cyrus? Penyanyi yang satu ini memang selalu bikin kejutan, mulai dari musiknya yang catchy sampai penampilannya yang bold. Tapi, ada satu hal lagi yang menarik perhatian banyak orang: tato. Yup, seni rajah tubuh ini ternyata menyimpan cerita tersendiri bagi pelantun "Flowers" ini. Bahkan, ada pengakuan mengejutkan soal tato-tatonya!
Banyak yang menganggap tato adalah bentuk ekspresi diri, cara untuk mengabadikan momen penting, atau sekadar iseng biar kelihatan cool. Tapi, kadang keputusan untuk merajah tubuh ini bisa jadi… ehem, kurang dipikirkan matang-matang. Nah, kira-kira apa ya yang bikin Miley Cyrus menyesali sebagian tatonya? Apakah ada tato bergambar mantan pacar atau lirik lagu yang sekarang bikin cringe? Mari kita kulik lebih dalam!
Tato Miley Cyrus: Antara Cinta dan… Salah Pilih?
Miley Cyrus blak-blakan mengakui bahwa 80% dari tatonya adalah kesalahan yang masih sering ia pikirkan. Wow, angka yang cukup fantastis, bukan? Pengakuan ini ia sampaikan dalam sebuah video yang diunggah oleh The New York Times. Jadi, bisa dibilang ini bukan sekadar gosip burung, ya.
"Kesalahan yang aku buat dan masih aku pikirkan adalah, ya, sekitar 80% dari tato-tatoku," ujarnya. Namun, ia menambahkan bahwa ia tidak menyesal sampai ingin menghapusnya dengan laser. Artinya, meskipun ada rasa kurang sreg, tato-tato tersebut tetap memiliki nilai sentimental tersendiri baginya.
Mantan bintang Disney ini memberikan contoh beberapa tato yang membuatnya sedikit awkward. "Aku sayang banget sama kucingku, tapi kayaknya nggak perlu-perlu amat ditato. Aku juga sayang sama anjingku, tapi ya… punya pitbull di setiap foto selama sisa hidupku kayaknya agak intens." Fair enough, Miley!
Reaksi penggemar terhadap pengakuan ini beragam. Banyak yang memuji kejujuran Miley dan merasa terhubung dengan pengalamannya. Ada juga yang justru semakin mengagumi sosoknya yang apa adanya. "Dia sangat otentik dan nyaman dengan dirinya. Suka banget," tulis seorang penggemar di kolom komentar. "Dia tumbuh menjadi sosok yang sangat cantik," timpal penggemar lainnya. Well, sepertinya kejujuran memang selalu diapresiasi, ya.
"Something Beautiful": Era Baru Miley Cyrus
Di tengah perbincangan soal tato, Miley Cyrus juga sedang menikmati kesuksesan album terbarunya, "Something Beautiful". Album yang dirilis pada 30 Mei ini berisi 13 lagu yang sukses mencuri perhatian para penggemarnya. Lirik-liriknya yang jujur dan relatable menjadi daya tarik utama album ini.
Salah satu single andalan dari album ini adalah "Easy Lover", yang bahkan sudah memiliki video musik resmi. Lagu ini sudah diputar lebih dari 3 juta kali di Spotify. Angka yang fantastis untuk lagu yang baru dirilis beberapa waktu lalu.
Kolom komentar di video musik "Easy Lover" pun dipenuhi dengan pujian dan dukungan untuk Miley. "Dia adalah legenda sejati," tulis seorang komentator. "Semangatnya dalam menyampaikan lagu selalu platinum gold!!! Kekuatan yang luar biasa dari seorang gadis yang tumbuh menjadi wanita yang aman dan berpusat, selalu memegang kendali tetapi benar-benar menikmati hidup dan menyebarkan cinta kepada SEMUA!!! Kamu benar-benar dapat merasakan kebebasannya dan cinta yang ingin dia bagikan dengan bakatnya dalam musik."
"Belum ada artis pop dari generasi saya yang perkembangannya membuat saya lebih terkesan daripada Miley," komentar penggemar lainnya. "Betapa baiknya dia merasa dalam kulitnya sangat indah untuk ditonton dan dialami. Dia dewasa, mengambil risiko, menjalani seninya sesuai keinginannya. Bagus untukmu sayang." Pujian ini menunjukkan bahwa Miley berhasil membangun koneksi yang kuat dengan para penggemarnya melalui musiknya.
Para penggemar pun sepakat bahwa Miley sedang berada di era terbaiknya. "Aku suka banget era Miley ini!" tulis seorang penggemar. "Dia terus merilis lagu-lagu keren dan terlihat kuat, mentah, dan otentik! Dalam beberapa hal dia, cara dia terus melakukan ini, dia mengingatkanku pada Prince!"
Belajar dari Kesalahan: Lebih dari Sekadar Tato
Meskipun mengakui bahwa sebagian besar tatonya adalah kesalahan, Miley Cyrus tidak lantas merasa malu atau menyesalinya secara berlebihan. Ia justru menjadikan pengalaman ini sebagai pelajaran untuk lebih berhati-hati dalam membuat keputusan di masa depan. Toh, tato-tato tersebut juga merupakan bagian dari perjalanan hidupnya, bukan?
Pengakuan Miley ini bisa jadi reminder buat kita semua: Nggak semua keputusan yang kita ambil akan selalu tepat. Kadang ada keputusan yang kita sesali di kemudian hari. Tapi, yang terpenting adalah bagaimana kita belajar dari kesalahan tersebut dan terus melangkah maju. So, jangan terlalu keras pada diri sendiri kalau pernah salah pilih, ya!
Jangan terburu-buru mengambil keputusan. Pikirkan matang-matang sebelum membuat keputusan penting, terutama yang memiliki konsekuensi jangka panjang. Seperti memilih tato, misalnya.
Terima diri apa adanya. Setiap orang punya kekurangan dan kelebihan masing-masing. Jangan terlalu fokus pada kekuranganmu dan belajarlah untuk menerima diri apa adanya.
Jadikan kesalahan sebagai pelajaran. Jangan biarkan kesalahanmu membuatmu terpuruk. Jadikan kesalahan tersebut sebagai pelajaran berharga untuk menjadi pribadi yang lebih baik.
Pada akhirnya, pengakuan Miley Cyrus soal tato ini bukan hanya sekadar cerita tentang seni rajah tubuh. Lebih dari itu, ini adalah cerita tentang kejujuran, penerimaan diri, dan keberanian untuk belajar dari kesalahan. So, lain kali kalau mau bikin tato, dipikirin matang-matang dulu ya! Atau, mungkin mending dengerin album baru Miley Cyrus dulu biar lebih chill.