Dark Mode Light Mode

Nation of Language Gabung Sub Pop, Rilis Video & Jadwal Tur

Siapa bilang musik indie itu gitu-gitu aja? Nation of Language, trio synth-pop asal Brooklyn, baru saja membuat gebrakan yang cukup epic di dunia permusikan. Bayangkan, band kesayanganmu ini sekarang bernaung di bawah bendera Sub Pop, label indie legendaris yang pernah membesarkan Nirvana. Ini bukan sekadar pindah rumah, tapi lebih seperti upgrade apartemen dengan pemandangan yang jauh lebih keren.

Musik Indie Makin Berkilau? Simak Perjalanan Nation of Language!

Dunia musik indie, dengan segala keunikan dan keberagamannya, terus berkembang. Dari band-band garage yang berisik hingga musisi eksperimental yang out of the box, selalu ada sesuatu yang baru untuk ditemukan. Nation of Language, dengan sound mereka yang khas, telah berhasil mencuri perhatian banyak orang.

Ketiga personil, Ian Richard Devaney, Aidan Noell, dan Alex MacKay, berhasil meramu musik yang bikin kita serasa nostalgia dengan era 80-an, tapi tetap terasa segar dan relevan. Mereka bukan sekadar meniru, tapi memberikan sentuhan modern yang membuat musik mereka jadi ear-catchy dan danceable.

Sebelum bergabung dengan Sub Pop, Nation of Language sudah menorehkan prestasi yang cukup membanggakan. Album-album mereka sebelumnya mendapat sambutan positif dari kritikus dan penggemar musik indie. Mereka juga sempat menjadi band pembuka untuk Death Cab for Cutie, band indie rock ikonik lainnya.

Bergabungnya Nation of Language dengan Sub Pop menandai babak baru dalam karir mereka. Sub Pop, yang dikenal dengan track record yang mumpuni dalam mengorbitkan musisi-musisi indie berbakat, diharapkan dapat membawa Nation of Language ke level yang lebih tinggi. Ini seperti mendapatkan endorsement dari sesepuh musik indie!

Label ini punya sejarah panjang dalam mendukung dan mengembangkan musisi-musisi indie. Dari Nirvana hingga The Shins, Sub Pop telah menjadi rumah bagi banyak band dan artis yang kini menjadi legenda. Harapan besar diletakkan di pundak Nation of Language untuk meneruskan tradisi tersebut.

Tentu saja, bergabung dengan label besar seperti Sub Pop juga membawa tantangan tersendiri. Mereka harus mampu mempertahankan identitas musik mereka sambil menarik perhatian audiens yang lebih luas. Ini seperti berusaha menyeimbangkan antara idealisme dan komersialisme. It's a delicate balance, indeed!

"Inept Apollo": Single Terbaru yang Bikin Nagih!

Sebagai penanda era baru ini, Nation of Language merilis single berjudul "Inept Apollo". Lagu ini, yang disertai dengan video musik yang disutradarai oleh John MacKay, menawarkan nuansa synth-pop yang kental dengan lirik yang thought-provoking. Siap-siap ketagihan!

Video musik "Inept Apollo" menggambarkan kehidupan seniman di Brooklyn, dengan segala perjuangan dan aspirasinya. Devaney menjelaskan bahwa video tersebut adalah homage untuk kreativitas dan perasaan tinggal di kota besar sebagai seorang seniman. Ada cameo singkat logo Sub Pop juga, coba perhatikan baik-baik!

Secara musikalitas, "Inept Apollo" tetap mempertahankan ciri khas Nation of Language. Synthesizer yang catchy, beat yang bikin badan bergoyang, dan vokal Devaney yang khas, semuanya hadir dalam lagu ini. Liriknya pun puitis dan penuh makna, mengajak kita untuk merenungkan arti dari sebuah pencapaian kreatif.

Nation of Language: Tur Dunia yang Wajib Ditunggu!

Setelah mendukung Death Cab for Cutie di beberapa pertunjukan, Nation of Language akan menggelar tur headlining yang ekstensif di Amerika Utara, Inggris, dan Eropa. Tur ini akan berlangsung dari Agustus hingga November 2025, termasuk tiga malam berturut-turut di Warsaw, Brooklyn. Catat tanggalnya ya!

Tur ini menjadi kesempatan emas bagi para penggemar untuk menyaksikan Nation of Language secara langsung. Selain lagu-lagu baru, mereka juga pasti akan membawakan lagu-lagu hits dari album-album sebelumnya. Ini seperti pesta dansa synth-pop yang super fun! Jangan sampai ketinggalan!

Jika kamu penggemar musik synth-pop dengan sentuhan modern, Nation of Language adalah band yang wajib masuk playlist kamu. Bergabungnya mereka dengan Sub Pop, rilisnya single "Inept Apollo", dan tur dunia yang akan datang, semuanya menandakan bahwa band ini siap untuk meroket ke puncak popularitas.

Musik adalah bahasa universal. Dan Nation of Language, dengan musik mereka, mengajak kita semua untuk berdansa, merenung, dan merayakan kehidupan. So, turn up the volume and let the music take over!

Add a comment Add a comment

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Previous Post

ChatGPT OpenAI Akan Menyertakan MCP: Dampak Besar bagi Pengguna Bahasa Indonesia

Next Post

Debut Konsol 'NebulasRay' Mahal, Padahal Dulu Cuma Ada di Arcade