Dunia game kadang-kadang menghadirkan kejutan menyenangkan. Kita semua pernah mengalami momen di mana sebuah game yang sebelumnya tidak kita kenal tiba-tiba menjadi must-have di wishlist kita. Summer Game Fest tahun ini tidak terkecuali, dengan satu judul yang mencuri perhatian: Out of Words.
Out of Words, hasil kolaborasi studio game asal Denmark, Kong Orange, dan studio animasi stop-motion WiredFly, adalah sebuah co-op platformer yang unik. Keunikannya terletak pada fakta bahwa setiap elemen visual dalam game ini dibuat sepenuhnya secara manual. Bayangkan, setiap rumput, batu, bahkan karakter, dibuat dengan tangan lalu dianimasikan dengan susah payah. Ini bukan sekadar game; ini adalah karya seni interaktif.
Game ini sebelumnya dikenal dengan nama Vokabulantis, memulai perjalanannya sebagai proyek Kickstarter pada tahun 2021. Berkat dukungan sekitar 2.000 backers, proyek ini berhasil melampaui target pendanaan. Pengembangan terus berlanjut, dan baru-baru ini, pengembang mengumumkan bahwa Vokabulantis telah mendapatkan penerbit yang "benar-benar memahami visi kami dan memberi kami kebebasan kreatif penuh."
Tak lama kemudian, di ajang Summer Game Fest, Vokabulantis lahir kembali sebagai Out of Words, diumumkan bahwa Epic Games Publishing akan menangani rilisnya di Epic Game Store, PS5, dan Xbox Series X/S. Bayangkan hype-nya!
Cerita Out of Words berpusat pada Kurt dan Karla, dua sahabat yang berada di ambang masa remaja, masa di mana persahabatan bisa saja berkembang menjadi sesuatu yang lebih. Keduanya saling menyimpan perasaan, tetapi tepat saat mereka akan mengungkapkannya, mereka menyadari bahwa mereka kehilangan kata-kata – secara harfiah, mulut mereka menghilang!
Keadaan semakin rumit ketika tanah di bawah mereka runtuh, dan Kurt dan Karla terlempar ke dunia Vokabulantis. Di sana, mereka menemukan bahwa nasib dunia berada di tangan mereka. Jadi, bisakah Kurt dan Karla menyelamatkan dunia sambil menemukan cinta di sepanjang jalan? Sebuah pertanyaan yang mengundang rasa ingin tahu!
Gameplay Out of Words adalah petualangan co-op, di mana pemain harus bekerja sama untuk memecahkan teka-teki dan melewati rintangan. Setiap elemen di layar dibuat dengan tangan secara nyata. Rumput terbuat dari sobekan kertas, dan platform berbatu terbuat dari tumpukan halaman buku. Sungguh detail yang menakjubkan!
Visual Memukau: Lebih dari Sekadar Game
Jika kamu mencari game dengan visual yang mind-blowing, Out of Words adalah jawabannya. Kombinasi antara animasi stop-motion dan desain dunia yang kreatif menciptakan pengalaman visual yang tak tertandingi. Setiap adegan terasa seperti lukisan hidup yang bisa kamu mainkan. Ini bukan hanya tentang bermain game, ini tentang mengagumi seni.
Kurt dan Karla, beserta karakter pendukung lainnya, adalah bintang utama dalam game ini. Meskipun kedua protagonis tidak bisa berbicara, karakter lain yang mereka temui sangatlah cerewet. Untungnya, dialog yang ada sangat lucu, menambah daya tarik game ini secara keseluruhan. Siap-siap tertawa terbahak-bahak!
Gameplay Inovatif: Teka-teki yang Menantang
Meskipun visualnya yang paling menonjol, gameplay Out of Words juga tidak kalah menarik. Setiap level fokus pada mekanisme yang berbeda, mengingatkan kita pada game co-op fantastis lainnya, It Takes Two. Jadi, bersiaplah untuk tantangan yang bervariasi dan teka-teki yang mengasah otak.
Dalam satu bagian, pemain menggunakan mekanisme gravitasi untuk membalik Kurt dan Karla antara lantai dan langit-langit. Ini menghasilkan teka-teki leap-of-faith yang menarik, di mana pemain harus melompat ke dalam lubang dengan harapan pasangannya akan membalik gravitasi tepat waktu untuk menyelamatkan mereka. Kerja sama tim sangat penting di sini!
Di bagian lain, pemain mengendalikan makhluk mirip gumpalan yang mengerikan – bayangkan versi jelek dari Pokémon Geodude – dengan setiap pemain mengendalikan satu lengannya. Bekerja sama, mereka harus meraih dan menarik diri di sepanjang panggung, memanjat dan berayun di sekitar labirin dinding dan platform.
Lebih dari Sekadar Hiburan: Game Keluarga yang Berkualitas
Salah satu tujuan utama para pengembang Out of Words adalah untuk menciptakan game co-op ramah keluarga yang berkualitas. Mengingat jumlah game semacam ini yang relatif sedikit, Out of Words hadir sebagai angin segar. Game ini bukan hanya tentang kesenangan, tetapi juga tentang membangun ikatan dan menciptakan kenangan bersama.
Terinspirasi oleh It Takes Two, Out of Words tidak hanya menampilkan cross-platform online multiplayer, tetapi juga sistem Friend Pass, di mana pemain online tidak perlu memiliki game tersebut untuk bermain bersama. Ini adalah langkah yang sangat baik untuk membuat game ini lebih mudah diakses dan dinikmati oleh semua orang.
Out of Words bukan hanya clone dari It Takes Two. Game ini memiliki identitasnya sendiri, terutama dalam hal desain visualnya yang luar biasa. Jika sisa gamenya sama indahnya dan didukung oleh gameplay yang solid, ada kemungkinan besar bahwa Out of Words akan meraih kesuksesan yang sama dengan It Takes Two.
Menemukan Keajaiban dalam Kehilangan Kata-kata: Kesimpulan
Out of Words menjanjikan pengalaman bermain game yang unik dan tak terlupakan. Dengan visual yang memukau, gameplay yang inovatif, dan cerita yang menyentuh hati, game ini memiliki semua bahan untuk menjadi hit besar. Jangan lewatkan kesempatan untuk menjelajahi dunia Vokabulantis dan menemukan keajaiban dalam kehilangan kata-kata. Intinya, game ini sangat relatable buat kita semua yang kadang susah mengungkapkan perasaan, kan? 😉 Ingatlah, kadang keindahan tersembunyi di tempat yang tak terduga, dan Out of Words mungkin adalah harta karun yang sedang kita cari.