Dark Mode Light Mode

Pangeran Biru di Summer Games Done Quick Menginspirasi Lahirnya Esport Baru di Indonesia

Siapa bilang esports cuma buat game tembak-tembakan atau Multiplayer Online Battle Arena (MOBA) yang kompleks? Ternyata, game puzzle single-player pun bisa jadi tontonan seru yang bikin deg-degan! Buktinya, ajang Summer Games Done Quick (SGDQ) tahun ini sukses mengubah Blue Prince, game puzzle yang bikin otak berasap, jadi kompetisi yang bikin penonton histeris.

Blue Prince: Lebih dari Sekadar Puzzle Biasa

Blue Prince itu bukan sekadar game puzzle biasa. Bayangkan kamu harus memecahkan ratusan teka-teki rumit, menghafal seluk-beluk ruangan, dan mengelola sumber daya dengan cermat. Belum lagi faktor keberuntungan yang bisa bikin strategi yang sudah disusun matang berantakan. Nah, semua kerumitan ini jadi berkali-kali lipat serunya saat dimainkan dalam format speedrunning. Para speedrunner harus berpikir cepat, beradaptasi dengan perubahan mendadak, dan tetap tenang di bawah tekanan. Ini seperti nonton pertandingan catur cepat di tengah badai topan!

Speedrunning Bukan Cuma Soal Kecepatan

Mungkin banyak yang berpikir speedrunning itu cuma soal seberapa cepat seseorang bisa menyelesaikan game. Padahal, ada banyak aspek lain yang membuatnya menarik. Strategi, ketepatan, dan kemampuan beradaptasi adalah kunci utama. Selain itu, komunitas speedrunning biasanya sangat solid dan suportif. Mereka saling berbagi tips, trik, dan bahkan glitch yang bisa membantu mempercepat penyelesaian game. Intinya, speedrunning itu bukan cuma soal kecepatan, tapi juga soal komunitas, strategi, dan ketelitian. Bayangkan seperti marathon, tapi otakmu juga ikut lari!

“B Quest Bingo”: Inovasi yang Bikin Penonton Histeris

Di ajang SGDQ, Blue Prince ditampilkan dalam format unik bernama “B Quest Bingo”. Dua speedrunner, Randringtail dan BobbyBurm, bertanding dengan papan bingo yang berisi berbagai objektif berbeda, mulai dari membuka gerbang timur sampai mendapatkan lima room upgrades. Mereka punya waktu 90 menit untuk menyelesaikan sebanyak mungkin objektif. Pemenangnya adalah yang pertama kali berhasil mengisi jalur bingo dari ruang masuk ke ruang depan. Format ini benar-benar menguji kemampuan para speedrunner dalam berpikir strategis dan beradaptasi dengan cepat. Komentatornya pun nggak kalah heboh, sampai-sampai suasananya mirip pacuan kuda!

Strategi Tingkat Dewa di Balik Layar

Bayangkan, sebelum mulai, para speedrunner ini sudah punya rencana matang tentang urutan ruangan mana yang akan mereka datangi, upgrade apa yang akan mereka ambil, dan bagaimana cara menghadapi berbagai tantangan yang mungkin muncul. Tapi, rencana itu bisa langsung berantakan kalau mereka mendapatkan item yang tidak sesuai harapan atau menghadapi layout ruangan yang berbeda dari yang mereka bayangkan. Di situlah kemampuan adaptasi mereka diuji. Mereka harus berpikir cepat, mengubah strategi, dan tetap berusaha mencapai objektif dengan sumber daya yang ada. Seru banget, kan?

Mengapa Blue Prince Bisa Jadi Tontonan Seru?

Blue Prince, dengan segala kerumitannya, justru menjadi daya tarik utama. Penonton disuguhi aksi berpikir cepat, pengambilan keputusan strategis, dan momen-momen menegangkan ketika para speedrunner berusaha mengatasi tantangan yang ada. Komentator yang heboh dan suasana kompetitif juga menambah keseruan acara. Selain itu, Blue Prince adalah game yang depth-nya nggak ada habisnya. Bahkan setelah main 100 jam pun, masih ada saja rahasia baru yang bisa ditemukan.

Mau Ikutan Nonton? Awas Spoiler!

Kalau kamu penasaran, kamu bisa nonton rekaman speedrun Blue Prince di channel YouTube Games Done Quick. Tapi, hati-hati spoiler! Bahkan saya sendiri, yang sudah main Blue Prince ratusan jam, masih menemukan rahasia baru yang belum saya tahu. (Ternyata, di ruang masuk bisa melakukan apa!?). Pokoknya, kalau kamu suka game puzzle yang bikin otak berasap dan kompetisi yang seru, wajib banget nonton!

Intinya, Blue Prince membuktikan bahwa game puzzle pun bisa jadi tontonan esports yang seru dan menegangkan. Asal dikemas dengan format yang tepat dan dimainkan oleh para speedrunner yang jago, game puzzle bisa menjadi alternatif yang menarik bagi para penggemar esports yang bosan dengan game tembak-tembakan atau MOBA. Siapa tahu, ke depannya akan ada lebih banyak lagi game puzzle yang dipertandingkan di ajang esports!

Add a comment Add a comment

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Previous Post

Letusan Lewotobi Laki-Laki: Warga Bermasker, Kesehatan Terancam Abu Vulkanik

Next Post

Berbincang dengan Mobile Satellite Services Association (MSSA): Masa Depan Komunikasi Satelit Seluler