Dunia esports memang seru, apalagi kalau ada hadiah ratusan ribu dollar. Tapi, ada satu hal yang kadang bikin mikir: kenapa karakter itu-itu aja yang dipakai? Nah, di Esports World Cup (EWC) 2025 untuk Fatal Fury: City of the Wolves, kita lihat fenomena yang sama. Mari kita bedah!
Dominasi Karakter di EWC Fatal Fury: Kenapa Itu Terjadi?
Awalnya, kita berharap bakal lihat beragam karakter dengan kemampuan unik masing-masing beradu strategi. Tapi, kenyataannya? Lebih banyak yang memilih Billy dan Kain. Kenapa ya? Apa karena mereka punya jurus rahasia jadi-jadian yang belum kita tahu? Atau karena combo mereka memang overpowered?
Sebenarnya, wajar sih kalau pemain profesional memilih karakter yang mereka anggap paling optimal untuk meraih kemenangan. Bayangkan saja, uang hadiahnya bisa buat beli skincare setahun atau modal usaha. Jadi, enggak heran kalau mereka main aman dan pilih yang sudah terbukti jago.
Di babak penyisihan, dari 16 peserta, hanya tujuh karakter yang muncul. Billy dan Kain mendominasi dengan masing-masing lima pemain. Hokutomaru lumayan lah dengan tiga perwakilan. Sisanya? Hotaru, Terry, dan Gato hanya punya satu pemain masing-masing. Bahkan, ada yang nekat pakai Salvatore Gannaci, tapi sayangnya gagal. Mungkin dia belum cukup kenal sama karakter unik ini.
Dari 16 Jadi 8: Siapa yang Bertahan?
Setelah melewati pertarungan sengit, akhirnya terpilihlah delapan finalis: KSG|Xiaohai, Yesports|RB, CAG|Fenrich, Navi|DarkAngel, DFM|Go1, Falcons|E.T., Falcons|Mok, dan Falcons|Xyzzy. Persaingan semakin ketat, strategi semakin matang.
Ternyata, Billy dan Kain masih jadi favorit. Masing-masing karakter ini diwakili oleh tiga pemain di babak final. Hokutomaru masih punya satu wakil, yaitu Mok, dan DarkAngel menjadi satu-satunya harapan bagi Terry. Apakah Terry bisa membuat kejutan di final nanti? Mari kita tunggu!
Meskipun begitu, ada harapan kecil untuk kejutan. Siapa tahu salah satu pemain punya strategi rahasia atau trik baru yang bisa mengubah peta kekuatan. Di dunia fighting game, semuanya bisa terjadi, kan? Yang penting, jangan sampai lupa tidur dan makan biar fokus saat bertanding!
Dampak Meta Game Terhadap Pilihan Karakter
Meta game atau “most effective tactics available” sangat memengaruhi pilihan karakter di turnamen. Karakter yang memiliki frame data menguntungkan, damage output tinggi, dan mobilitas yang baik cenderung lebih sering dipilih. Ini bukan berarti karakter lain tidak bagus, tapi lebih ke arah efisiensi dan memaksimalkan peluang menang.
Game balance adalah kunci dari keberagaman karakter. Jika ada karakter yang terlalu kuat (disebut juga overpowered), maka pemain lain akan cenderung memilih karakter tersebut untuk meningkatkan peluang menang. Sebaliknya, jika ada karakter yang terlalu lemah, mereka akan jarang dipilih karena dianggap tidak kompetitif.
SNK, sebagai pengembang Fatal Fury: City of the Wolves, punya tanggung jawab untuk menjaga keseimbangan antar karakter. Mereka perlu melakukan penyesuaian (atau sering disebut nerf dan buff) secara berkala berdasarkan data dan masukan dari komunitas. Tujuannya agar semua karakter punya kesempatan yang sama untuk bersinar.
Harapan untuk Masa Depan Fatal Fury
Kita semua tentu berharap bisa melihat lebih banyak variasi karakter di turnamen Fatal Fury mendatang. Bukan hanya Billy dan Kain yang mendominasi, tapi juga karakter lain seperti Joe Higashi, Andy Bogard, atau bahkan si misterius Blue Mary. Siapa tahu kan, Blue Mary bisa jadi underrated character yang tiba-tiba bersinar.
Rebalancing karakter adalah solusi utama. SNK perlu lebih sering melakukan update dan penyesuaian untuk membuat semua karakter lebih seimbang. Selain itu, mereka juga bisa menambahkan fitur baru atau mekanisme gameplay yang bisa memberikan keuntungan bagi karakter yang kurang populer.
Komunitas fighting game juga punya peran penting. Dengan memberikan masukan yang konstruktif dan berpartisipasi dalam diskusi online, kita bisa membantu SNK dalam proses pengembangan game. Siapa tahu ide kita didengar dan diterapkan dalam update selanjutnya.
Intinya, keberagaman karakter di esports itu penting. Bukan hanya bikin turnamen lebih seru ditonton, tapi juga menunjukkan bahwa setiap karakter punya potensi untuk jadi juara. Jadi, mari kita dukung SNK untuk terus mengembangkan Fatal Fury: City of the Wolves agar lebih baik lagi!