Siapa bilang lagu tema film anak-anak harus selalu catchy dan bubblegum pop? Rihanna baru saja membuktikan bahwa kita bisa berdansa di dunia Smurf juga. Dengan “Friend of Mine,” Rihanna memberikan kejutan manis yang mungkin tidak kita duga, tapi justru bikin kita penasaran. Bayangkan saja, Smurfette berdansa diiringi house beat? Mind-blowing!
Industri musik memang penuh kejutan. Seringkali, karya-karya besar lahir dari kolaborasi tak terduga. "Friend of Mine" adalah bukti nyata. Rihanna, yang dikenal dengan hits pop dan R&B, kini merambah dunia soundtrack film Smurfs dengan sentuhan klub malam. Padahal sebelumnya, kita mengenal Rihanna lewat soundtrack yang lebih ballad, seperti untuk Black Panther: Wakanda Forever dan Home.
Lagu ini bukan hanya sekadar lagu tema, tapi juga representasi evolusi musikal Rihanna. Ia tidak terjebak dalam zona nyaman. Ia terus bereksperimen, menawarkan sesuatu yang baru dan segar. Hal ini menunjukkan bahwa Rihanna tidak hanya ingin mengulang kesuksesan masa lalu, tetapi juga terus menciptakan trend baru.
Dari Hamptons ke Dunia Smurf: Lahirnya "Friend of Mine"
Proses kreatif di balik "Friend of Mine" ternyata cukup unik. Jon Bellion, sang co-writer dan co-producer, awalnya terkejut saat tahu lagunya akan menjadi bagian dari film Smurfs. Namun, setelah mempertimbangkan nuansa positif dan major chords yang kuat, ia menyadari daya tarik massal lagu tersebut. Ia menyebutnya sebagai kombinasi nostalgia '90-an yang family-friendly dan high-taste.
Lagu ini lahir di writing camp yang diadakan Bellion di rumah liburannya di Hamptons. Kolaborasi dengan Pete Nappi dan Fallen, serta kontribusi dari Elijah Noll, Elkan, Tenroc, dan Rihanna sendiri, menghasilkan energi yang luar biasa. Suasana jamming yang menyenangkan inilah yang kemudian menghasilkan lagu dengan nuansa baru.
Fallen, produser yang juga pernah bekerja dengan Doja Cat dan Summer Walker, mengakui detail dan kesabaran Bellion dalam memproduksi lagu ini. Mereka menghabiskan tiga hari untuk menyempurnakan "Friend of Mine," sebuah pengalaman baru baginya yang terbiasa membuat lima lagu dalam satu sesi hip-hop.
Rihanna dan Jon Bellion: Kolaborasi yang Epic
Kolaborasi Rihanna dan Jon Bellion bukan kali ini saja terjadi. Jauh sebelumnya, mereka pernah sukses besar dengan "The Monster" (2013), lagu hits yang menduduki puncak tangga lagu Hot 100 selama empat minggu. Sejak saat itu, mereka tetap menjalin komunikasi dan terus berkarya bersama.
Bellion mengakui bahwa ia telah menyumbangkan beberapa lagu ke tim Rihanna selama bertahun-tahun, meskipun belum semuanya dirilis. Mengingat output Rihanna yang relatif sedikit sejak album ANTI (2016), Bellion awalnya tidak yakin "Friend of Mine" akan dirilis. Namun, spontanitas dan keunikan lagu ini membuatnya yakin bahwa lagu ini memiliki potensi.
Bellion menambahkan bahwa Rihanna tidak mencari "We Found Love 2.0" atau "Work 2.0". Ia mencari sesuatu yang baru dan inovatif. Aransemen dan nuansa "Friend of Mine" terasa sangat segar dan cutting-edge, yang menunjukkan kemampuan Rihanna untuk selalu berada di depan trend musik.
"Friend of Mine": Soundtrack yang Bikin Bergoyang
"Friend of Mine" dirilis sebelum album studio ketiga Bellion, Father Figure, yang dirilis pada 6 Juni. Album ini menampilkan refleksi mendalam tentang ayah dan tantangannya, dengan bintang tamu seperti Luke Combs, Pharrell Williams, dan Jon Batiste. Bellion senang "Friend of Mine" dirilis lebih dulu, memberinya kesempatan untuk mencapai sesuatu yang belum pernah ia capai sebelumnya.
Bukan Sekadar Lagu: Pesan Persahabatan yang Universal
"Friend of Mine" bukan hanya sekadar lagu tema film anak-anak atau track dansa yang asyik. Di balik beat yang enerjik dan aransemen yang catchy, terdapat pesan persahabatan yang universal. Liriknya sederhana namun bermakna, mengajak kita untuk menghargai dan menjaga hubungan baik dengan teman-teman kita.
Rihanna Mencari yang Baru? Absolutely
Rihanna, sebagai seorang trendsetter, selalu mencari terobosan baru dalam musiknya. "Friend of Mine" adalah contoh sempurna dari eksplorasinya terhadap genre dan suara yang berbeda. Ia tidak takut untuk keluar dari zona nyaman dan mencoba hal-hal baru. Hal ini menjadikan Rihanna sebagai salah satu artis paling inovatif dan berpengaruh di industri musik saat ini.
Siap Berdansa dengan Smurfette?
Dengan dirilisnya "Friend of Mine," kita bisa merasakan sentuhan Rihanna yang segar dan berbeda. Lagu ini membuktikan bahwa ia tidak hanya piawai dalam menciptakan hits pop dan R&B, tetapi juga mampu menghadirkan soundtrack film anak-anak yang asyik dan memorable. Bersiaplah untuk berdansa bersama Smurfette dan teman-temannya!
"Friend of Mine": A Song for All Events
Bellion berharap "Friend of Mine" akan menjadi lagu yang diputar di semua acara, mulai dari baby showers hingga Bar Mitzvahs. Ia ingin menciptakan lagu yang bisa dinikmati oleh semua orang, lintas usia dan latar belakang. "Saya ingin lagu yang diputar di semua acara – semua baby showers, sweet sixteens, pernikahan, dan Bar Mitzvahs," kata Bellion sambil tertawa. "Saya rasa saya belum pernah benar-benar memiliki salah satunya, jadi rasanya luar biasa, dan semoga berhasil."
Jadi, kunci suksesnya "Friend of Mine" adalah kombinasi melodi yang catchy, beat yang bikin semangat, lirik yang relatable, dan sentuhan magis dari Rihanna dan tim produksinya. Lebih dari sekadar lagu, "Friend of Mine" adalah soundtrack untuk persahabatan dan kebersamaan. Siap untuk menjadikan lagu ini anthem terbaru kamu?