Siap-siap, metalheads! Ada drama di balik layar konser amal “Back To The Beginning” yang merayakan final show Black Sabbath di Birmingham. Ternyata, ada satu band yang terpaksa dicoret dari daftar karena…drumroll… ingin cari untung!
Black Sabbath: Lebih dari Sekadar Musik, Ini Soal Warisan dan Amal
Black Sabbath, band legendaris yang lahir di Birmingham tahun 1968, bukan hanya menjual lebih dari 75 juta album di seluruh dunia, tapi juga meletakkan dasar bagi musik heavy metal seperti yang kita kenal sekarang. Konser “Back To The Beginning” ini lebih dari sekadar perayaan karier mereka yang tak tertandingi; ini adalah simbol kedermawanan. Pasalnya, 100% hasil penjualan tiket akan disumbangkan untuk amal. Keren, kan?
Konser ini didukung oleh West Midlands Growth Company, dan diperkirakan akan mendongkrak ekonomi West Midlands hingga £20 juta (sekitar $27 juta)! Bayangkan, gaes, efeknya seperti booster ekonomi yang cetar membahana. Lebih dari 300.000 penggemar musik, olahraga, dan kuliner diperkirakan akan membanjiri Birmingham untuk super weekend ini.
Tiket konser yang diadakan pada bulan Februari lalu ludes terjual dalam waktu kurang dari 16 menit. Bayangkan, lebih dari 150.000 orang mengantre dalam virtual queue demi menyaksikan momen bersejarah ini. Demand-nya kayak rebutan tiket konser oppa-oppa Korea, ya?
Siapakah Band Misterius yang Bikin Gaduh?
Sharon Osbourne, istri sekaligus manajer Ozzy Osbourne, blak-blakan kepada Billboard bahwa ia terpaksa mencoret satu nama besar dari lineup konser amal “Back To The Beginning”. Alasannya? Band tersebut “ingin mencari untung” dari acara amal. Seriously? Kata Sharon, “Ini bukan waktunya cari untung.” Setelah acara selesai, Sharon berjanji akan mengungkap siapa band yang dimaksud. Pasti bikin penasaran kan?
Sebulan sebelumnya, Sharon juga sempat curhat kepada Metal Hammer mengenai perselisihannya dengan manajer salah satu band yang awalnya dijadwalkan tampil di “Back To The Beginning”. Katanya sih, perselisihan itu membuatnya merasa tidak enak selama bertahun-tahun. Drama queen banget ya, tapi memang begitulah dunia hiburan.
Sharon tidak menyebutkan nama band yang dikeluarkan, tetapi ia memastikan bahwa itu bukan Iron Maiden. Hmm, statement yang agak random, mengingat dua dekade lalu vokalis Iron Maiden, Bruce Dickinson, pernah terlibat perseteruan verbal dengan Sharon saat bandnya dilempari telur, korek api, dan es batu selama penampilan headlining mereka di Ozzfest 2005. Mungkin sekalian klarifikasi biar nggak ada kesalahpahaman?
Spekulasi Liar di Kalangan Fans
Nama Tool sempat hilang dari materi promosi livestream konser, yang memicu rumor di Reddit bahwa mereka juga dicoret dari lineup. Tapi tenang, gaes, band yang digawangi Maynard James Keenan ini tetap akan tampil. Phew, bisa bernapas lega para penggemar Tool.
Sejak konser “Back To The Beginning” diumumkan pada bulan Februari, hanya Wolfgang Van Halen yang dipastikan tidak dapat hadir karena bentrok jadwal. Jadi, diduga band misterius itu sudah dipecat sebelum lineup resmi diumumkan. Makin seru kan tebak-tebak buah manggisnya?
Kelly Osbourne, putri Ozzy dan Sharon, membantah bahwa Megadeth adalah band yang dimaksud. Dia menulis “Nope! Not him!” di bawah postingan Instagram yang berspekulasi bahwa band yang dipimpin Dave Mustaine itulah yang dimaksud Sharon dalam wawancaranya dengan Metal Hammer. Jadi, siapa dong? Misteri ini lebih rumit dari script sinetron azab.
Konser Amal yang Didukung Teknologi Canggih
Mercury Studios telah mengamankan hak eksklusif untuk memproduksi dan menyiarkan livestream “Back To The Beginning” dalam kemitraan dengan mitra teknologi Kiswe. Jadi, buat kamu yang nggak kebagian tiket, jangan khawatir, masih bisa menikmati konser ini dari layar kaca.
Acara sehari penuh ini, diproduksi oleh Live Nation, akan dipandu oleh aktor Amerika, Jason Momoa. Kebayang kan serunya? Selain itu, akan ada supergroup musisi yang akan memeriahkan acara ini. Dijamin pecah!
Dana Amal untuk Masa Depan yang Lebih Baik
Hasil dari konser “Back To The Beginning” akan mendukung Cure Parkinson's, Birmingham Children's Hospital, dan Acorn Children's Hospice, sebuah rumah sakit anak-anak yang didukung oleh Aston Villa. Dengan menonton konser ini, kita tidak hanya menikmati musik berkualitas, tetapi juga berkontribusi untuk masa depan yang lebih baik bagi mereka yang membutuhkan.
Siapa Dalang di Balik Layar?
Meskipun identitas band yang dikeluarkan masih menjadi misteri, satu hal yang pasti: Sharon Osbourne tidak main-main dalam memastikan bahwa konser amal ini benar-benar berfokus pada penggalangan dana untuk tujuan mulia. Sikap tegasnya patut diacungi jempol, meskipun mungkin membuat beberapa pihak merasa kesal.
Semoga kejadian ini menjadi pelajaran bagi semua pihak bahwa dalam acara amal, yang terpenting adalah niat baik dan semangat untuk membantu sesama, bukan mencari keuntungan pribadi. Jadi, mari kita nikmati konser “Back To The Beginning” dengan hati yang tulus dan semangat berbagi!
Hiburan yang Bertujuan Mulia
Konser “Back To The Beginning” akan disiarkan secara livestream pada hari Sabtu, 9 Maret pukul 14:00 PST (Pacific Standard Time) atau Minggu, 10 Maret pukul 05:00 WIB (Waktu Indonesia Barat). Jangan lupa pasang alarm dan siapkan camilan untuk menemani kamu menikmati konser bersejarah ini.
Jangan Lewatkan Kesempatan Beramal Sambil Berpesta
Konser “Back To The Beginning” adalah contoh sempurna bagaimana musik dapat menjadi kekuatan untuk kebaikan. Dengan menyatukan para penggemar Black Sabbath dari seluruh dunia, konser ini tidak hanya merayakan warisan musik yang abadi, tetapi juga menginspirasi kita semua untuk berbuat lebih banyak bagi sesama. Mari kita dukung acara ini dan jadikan dunia tempat yang lebih baik, satu konser amal pada satu waktu. Ingat, beramal itu keren, apalagi sambil menikmati musik metal!