Dark Mode Light Mode

Stellar Blade Tembus 3 Juta, Sekuel Janjikan Narasi Lebih Kaya untuk Tebus Kekurangan

Dunia game sedang bersemangat! Kenapa? Karena Stellar Blade baru saja mencetak angka penjualan yang fantastis, dan sepertinya petualangan Eve akan berlanjut. Bayangkan saja, lebih dari 3 juta kopi terjual di seluruh dunia. Apakah ini pertanda kiamat gamer kekurangan uang jajan? Mungkin, tapi setidaknya kita akan mendapatkan cerita yang lebih dalam, semoga saja bukan hanya lebih banyak kostum!

Stellar Blade 2: Lebih Serius dari Sekadar Kostum

Hyung-tae Kim, sang sutradara, telah mengonfirmasi bahwa sekuel Stellar Blade sedang dalam pengembangan dan akan memiliki cerita yang jauh lebih "serius". Informasi ini muncul setelah Stellar Blade mencapai kesuksesan besar. Namun, tunggu dulu, kenapa harus serius? Apakah Eve akan berhenti berganti kostum setiap lima menit? Semoga saja tidak, itu sudah jadi bagian dari charm-nya.

Tim pengembang Stellar Blade, Shift Up, mengakui bahwa sebenarnya mereka memiliki backstory yang lebih mendalam untuk Eve dan kawan-kawan. Sayangnya, biaya pembuatan cutscene membengkak, sehingga banyak adegan sinematik yang terpaksa dihilangkan. Ini menjelaskan mengapa ada banyak pertanyaan yang belum terjawab tentang dunia Eve, termasuk alasan di balik kegemarannya berganti kostum. Pertanyaan penting yang mungkin akan terjawab di sekuelnya nanti.

Awalnya, Shift Up mempertimbangkan untuk menambahkan cutscene secara retrospektif untuk memperjelas cerita. Namun, Kim khawatir hal itu akan "berbenturan" dengan apa yang sudah diketahui dan dipahami pemain tentang game tersebut. Jadi, daripada mengubah apa yang sudah ada, mereka memutuskan untuk fokus pada sekuel dengan narasi yang lebih kaya. Sebuah keputusan bijak, daripada membuat kebingungan baru.

Fokus ke PC Dulu, Sekuel Menyusul

Tapi jangan terlalu bersemangat dulu! Saat ini, seluruh tim Shift Up sedang fokus pada porting Stellar Blade ke PC. Kim memperkirakan bahwa port PC ini akan dirilis sekitar tahun 2027. Jadi, bagi para PC master race, bersabarlah sedikit lagi. Sementara itu, kita bisa terus berspekulasi tentang misteri di balik kostum-kostum Eve.

Versi PC Stellar Blade sendiri baru dirilis pada 11 Juni, dan langsung mencetak rekor sebagai peluncuran single-player terbesar Sony di Steam. Angka pemain concurrent mencapai lebih dari 192.000. Angka yang fantastis, melebihi game-game eksklusif PlayStation lainnya seperti Ghost of Tsushima, God of War, dan Marvel's Spider-Man Remastered. Hanya Helldivers 2, game multiplayer, yang memiliki rekor lebih tinggi.

Fitur khusus untuk versi PC termasuk AI upscaling melalui NVIDIA DLSS 4 dan AMD FSR 3, framerate yang tidak terkunci, voiceover bahasa Jepang dan Cina, dukungan layar ultrawide, tekstur lingkungan resolusi tinggi, dan dukungan DualSense untuk haptic feedback dan trigger effects. Jadi, pengalaman bermain di PC akan jauh lebih imersif.

Review Stellar Blade: Antara Aksi Keren dan Cerita yang Kurang Dalam

IGN memberikan review dengan skor 7/10 untuk Stellar Blade. Mereka memuji aksi yang seru dan menarik, namun mengkritik karakter yang kurang berkesan, cerita yang kurang dalam, dan elemen RPG yang membuat frustrasi. Semoga sekuelnya nanti bisa memperbaiki kekurangan ini, dan memberikan pengalaman bermain yang lebih memuaskan.

Peningkatan Grafis dan Performa di PC

Dengan adanya fitur AI upscaling dan dukungan hardware terkini, Stellar Blade di PC menjanjikan visual yang lebih memukau. Bayangkan saja, detail tekstur yang lebih tajam dan framerate yang lebih mulus. Apakah ini alasan untuk upgrade PC? Mungkin saja, terutama jika kamu ingin merasakan pengalaman bermain yang maksimal.

Plot yang Lebih Komprehensif

Direktur Kim telah berjanji bahwa sekuelnya akan menyajikan cerita yang lebih mendalam. Ini adalah kabar baik bagi mereka yang merasa kurang puas dengan narasi di game pertama. Apakah kita akan mendapatkan penjelasan yang lebih detail tentang dunia Eve, karakter-karakternya, dan konflik yang terjadi? Mari kita berharap yang terbaik.

Dukungan Komunitas dan Feedback Pemain

Pengembang telah menunjukkan bahwa mereka mendengarkan feedback dari komunitas. Mereka ingin memastikan bahwa sekuelnya akan memenuhi ekspektasi para penggemar. Ini adalah langkah yang positif, karena input dari pemain bisa sangat berharga dalam proses pengembangan.

Lebih Banyak Karakter yang Berkesan

Salah satu kritik yang sering dilontarkan terhadap Stellar Blade adalah kurangnya karakter yang berkesan. Semoga di sekuelnya nanti, kita akan bertemu dengan karakter-karakter baru yang lebih menarik dan memiliki backstory yang kuat.

Aksi yang Lebih Intens

Tentu saja, kita juga mengharapkan aksi yang lebih intens dan menantang di sekuel Stellar Blade. Pertarungan yang lebih epik, musuh yang lebih beragam, dan skill yang lebih keren. Bayangkan saja, kombinasi gerakan yang lebih kompleks dan efek visual yang lebih memukau.

Dunia yang Lebih Luas untuk Dieksplorasi

Sekuel Stellar Blade diharapkan menawarkan dunia yang lebih luas dan detail untuk dieksplorasi. Dengan lokasi-lokasi baru yang menarik, rahasia yang tersembunyi, dan side quest yang menantang. Ini akan memberikan pemain lebih banyak alasan untuk menjelajahi setiap sudut dunia game.

Persiapan Menuju 2027: Jarak yang Cukup untuk Menghadirkan Kesempurnaan

Dengan perkiraan rilis di tahun 2027, Shift Up memiliki waktu yang cukup untuk mengembangkan sekuel Stellar Blade dengan matang. Waktu ini bisa dimanfaatkan untuk memperbaiki kekurangan dari game pertama, menambahkan fitur-fitur baru yang inovatif, dan memastikan bahwa sekuelnya akan menjadi pengalaman bermain yang tak terlupakan. Kita hanya bisa berharap, dan mungkin mulai menabung dari sekarang untuk upgrade PC.

Intinya? Stellar Blade sukses besar dan sekuelnya sudah diumumkan. Siapkan dirimu untuk cerita yang lebih serius (dan semoga, tetap ada kostum yang menarik!).

Add a comment Add a comment

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Previous Post

Nick Cave Tolak Permintaan Morrissey Nyanyikan Lagu Anti-Woke yang Kontroversial

Next Post

Membuat Machine Vision Terjangkau dan Mudah Diakses: Revolusi untuk Insinyur, Pendidik, dan Pembuat