Dark Mode Light Mode

ZTE, AIS, dan MediaTek Bersatu: Teknologi Agregasi UE Dorong 5G-A di Indonesia

Bayangkan kamu sedang mencoba mengunggah video 4K ke media sosial saat konser idola K-pop favoritmu. Buffering melulu, bikin emosi jiwa, kan? Nah, kabar baiknya, masa depan koneksi seluler menjanjikan pengalaman yang jauh lebih smooth daripada itu. Sebuah inovasi bernama UE Aggregation (User Equipment Aggregation) hadir untuk menyelamatkan generasi rebahan dari derita koneksi lelet.

UE Aggregation: Jurus Ampuh Tingkatkan Kecepatan Upload 5G-A

UE Aggregation bukan sekadar peningkatan kecepatan internet biasa. Ini adalah terobosan teknologi yang memungkinkan beberapa perangkat seluler bekerja sama untuk meningkatkan kinerja upload, khususnya di jaringan 5G-Advanced (5G-A). Konsepnya mirip gotong royong, di mana perangkat yang memiliki sumber daya lebih (misalnya, bandwidth atau daya) membantu perangkat lain yang kekurangan. Bayangkan temanmu yang punya kuota internet unlimited rela tethering ke kamu saat kuotamu sekarat. Kurang lebih seperti itulah UE Aggregation bekerja.

Bagaimana Cara Kerjanya? UE Aggregation menggabungkan tiga aspek penting dalam kolaborasi perangkat:

  • Power Aggregation: Perangkat Relay membantu meneruskan sinyal, meningkatkan konektivitas di area dengan cakupan sinyal yang lemah. Jadi, bye-bye zona "no signal" yang menyebalkan.
  • Bandwidth Aggregation: Perangkat Relay berbagi spektrum yang tidak terpakai, meningkatkan throughput upload perangkat Remote. Kuota internetmu jadi lebih powerful.
  • Channel Aggregation: Perangkat Remote dan Relay secara bersamaan membangun jalur komunikasi independen, memungkinkan transmisi multi-path yang meningkatkan keandalan. Semacam punya jalur tol khusus untuk data upload-mu.

ZTE, AIS, dan MediaTek Bersatu untuk 5G-A yang Lebih Cepat

ZTE Corporation, bekerja sama dengan operator seluler terkemuka Thailand, AIS, dan MediaTek, baru saja mendemonstrasikan secara langsung teknologi UE Aggregation di A-Z Innovation Center di Bangkok. Demonstrasi ini menggunakan jaringan 5G komersial AIS, perangkat gNodeB dan core network ZTE, serta prototipe terminal MediaTek yang mendukung UE Aggregation.

Uji Coba dan Hasil yang Menggembirakan

Uji coba dilakukan dengan mensimulasikan kolaborasi antara perangkat Remote dan Relay, dibandingkan dengan pengaturan perangkat tunggal konvensional. Kinerja dievaluasi berdasarkan throughput upload nirkabel dan streaming video 4K real-time dari perangkat seluler. Hasilnya? Sungguh mencengangkan!

  • Kecepatan upload untuk pengguna di area pinggir meningkat hingga tiga kali lipat dengan UE Aggregation.
  • Tanpa agregasi, throughput upload tidak mencukupi untuk streaming langsung 4K yang stabil, menghasilkan stuttering dan frame drops yang menyebalkan.
  • Ketika agregasi diaktifkan, upload dapat mendukung streaming langsung 4K yang mulus dan berkualitas tinggi tanpa kehilangan frame. Streaming konser BTS jadi lancar jaya!

Masa Depan UE Aggregation dan 5G-A

UE Aggregation telah dimasukkan ke dalam spesifikasi 3GPP Release 18 dan akan terus berkembang di rilis mendatang (Releases 19 dan 20). Iterasi mendatang akan mendukung multi-path routing, arsitektur multi-relay, koordinasi inter-DU/CU, dan optimasi jalur low-latency cerdas. Ini membuka jalan bagi penggunaan di masa depan dalam industrial IoT, vehicle-to-everything (V2X), dan extended reality (XR). Artinya, pengalaman virtual dan koneksi kendaraan akan semakin seamless.

Apa Manfaat Nyata UE Aggregation untuk Kamu?

  • Streaming Lebih Mulus: Ucapkan selamat tinggal pada buffering saat live streaming di media sosial atau menonton film 4K.
  • Upload Lebih Cepat: Unggah foto dan video beresolusi tinggi dengan lebih cepat, sehingga kamu tidak perlu lagi menunggu lama saat berbagi momen penting.
  • Pengalaman Gaming yang Lebih Baik: Nikmati gaming online dengan latensi yang lebih rendah dan koneksi yang lebih stabil.
  • XR dan Metaverse yang Lebih Imersif: Jelajahi dunia virtual reality dan augmented reality dengan pengalaman yang lebih lancar dan responsif.

Kapan Kita Bisa Menikmati Teknologi Ini?

Implementasi UE Aggregation secara luas mungkin masih membutuhkan waktu, tetapi demonstrasi yang sukses ini menunjukkan bahwa teknologi ini sudah semakin dekat dengan kita. Para operator seluler dan vendor teknologi terus berupaya untuk mengembangkan dan mengimplementasikan UE Aggregation untuk memberikan pengalaman seluler yang lebih baik bagi penggunanya.

Jangan Biarkan Koneksi Lambat Merusak Momenmu

UE Aggregation adalah langkah maju yang signifikan dalam evolusi jaringan seluler. Dengan meningkatkan kecepatan dan keandalan upload, teknologi ini membuka pintu bagi berbagai aplikasi dan pengalaman baru yang inovatif. Jadi, bersiaplah untuk menyambut era koneksi seluler yang lebih cepat dan lebih powerful, di mana buffering hanyalah kenangan buruk. Tunggu saja, unggah video TikTok jadi makin sat set sat set!

Add a comment Add a comment

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Previous Post

Sega Akan Hentikan Proyek Virtua Fighter Baru Jika Kualitasnya Tak Memuaskan: Pertanda Buruk?

Next Post

Mary In The Junkyard Rilis Single Baru "Drains": Dengarkan Sekarang!