Ketika dunia game merasa terjebak dalam lingkaran setan sekuel yang tak berujung, menunggu rilis judul baru terasa seperti menunggu mantan mengirim pesan balasan—penuh ketidakpastian dan sedikit putus asa. Namun, di tengah kepungan franchise yang itu-itu saja, Double Fine Productions, studio yang dikenal dengan sentuhan magisnya, siap menawarkan angin segar. Setelah Keeper rilis pada Oktober mendatang, apa lagi yang bisa diharapkan dari para jenius di balik layar ini? Ternyata, bos besar Tim Schafer memiliki kejutan: studio ini sibuk menggarap banyak proyek, dan tidak satu pun di antaranya adalah sekuel dari game yang sudah ada.
Double Fine, yang kini berada di bawah naungan Microsoft, akan segera meluncurkan Keeper, sebuah petualangan puzzle atmosferik yang membawa pemain ke dalam kisah mercusuar yang terbangun dari tidur panjangnya. Game ini dipimpin oleh Lee Petty, yang berarti Tim Schafer punya waktu luang untuk fokus pada hal-hal lain yang tak kalah menarik. Ini bukan berarti Schafer sedang asyik bermain gim sendirian di ruang kerjanya; justru sebaliknya, otaknya sedang memutar ide-ide segar yang siap mengguncang industri.
Mengapa Sekuel Harus Minggir Dulu?
Schafer sendiri, saat berbicara dengan IGN di Gamescom 2025, memang masih merahasiakan detail proyek-proyek tersebut. Namun, ia mengonfirmasi bahwa studio tersebut memiliki beberapa proyek yang sedang berjalan, dan semuanya adalah original IP. Ini adalah berita yang sangat menggembirakan bagi penggemar yang mendambakan pengalaman baru. Keputusan ini datang setelah Psychonauts 2, sebuah sekuel yang sangat dinanti, berhasil dirilis dengan sukses besar.
“Saya sedang mengerjakan hal-hal lain,” konfirmasi Schafer. “Studio ini sedang mengerjakan beberapa proyek saat ini dan semuanya adalah IP orisinal, karena kami sudah merilis Psychonauts 2 dan itu akan cukup untuk sekuel untuk sementara waktu.” Pernyataan ini cukup definitif, mengesampingkan kemungkinan Psychonauts 3 atau bahkan Brütal Legend 2 dalam waktu dekat.
Ini mungkin terasa seperti pengumuman yang mengagetkan bagi sebagian penggemar, terutama mereka yang sudah menanti kelanjutan kisah Razputin atau Eddie Riggs. Namun, pernyataan Schafer memberi petunjuk jelas tentang arah yang akan dituju Double Fine dalam beberapa tahun ke depan. Studio ini sepertinya ingin terus berinovasi dan menghadirkan pengalaman yang benar-benar baru, bukan sekadar mengulang formula lama.
Ketika Microsoft Jadi “Hero” (Bukan Tanpa Drama)
Psychonauts 2 menjadi rilisan pertama Double Fine setelah diakuisisi oleh Microsoft pada tahun 2019. Akuisisi ini bukan sekadar pergantian label; ini adalah “power-up” nyata bagi studio. Schafer sebelumnya pernah bercerita bagaimana mereka terpaksa memangkas beberapa pertarungan bos dari Psychonauts 2 karena kendala anggaran.
Namun, berkat suntikan dana dari Microsoft, Double Fine memiliki sumber daya untuk mengembalikan elemen-elemen penting tersebut ke dalam game. Ini membuktikan bahwa kadang-kadang, bahkan para developer paling kreatif sekalipun membutuhkan dukungan finansial yang kuat untuk mewujudkan visi mereka sepenuhnya. Akuisisi ini memungkinkan tim untuk berkreasi tanpa hambatan yang terlalu besar, memastikan produk akhir sesuai dengan standar kualitas yang tinggi.
Psychonauts 2 akhirnya dirilis pada tahun 2021, empat tahun setelah akuisisi. Kini, empat tahun kemudian, Double Fine bersiap meluncurkan Keeper. Schafer menggambarkan Keeper sebagai game berskala lebih kecil dibandingkan Psychonauts 2, namun dengan tingkat kualitas yang impresif. Ini menunjukkan bahwa Double Fine tidak hanya fokus pada proyek besar, tetapi juga mampu menghasilkan karya-karya yang intim dan berkesan.
Menjelajahi Alam Semesta Baru (Tanpa Beban Masa Lalu)
Keputusan untuk fokus pada IP orisinal adalah langkah berani yang menunjukkan kepercayaan diri Double Fine terhadap kemampuan kreatif mereka. Di era di mana risiko pengembangan game semakin tinggi dan banyak studio lebih memilih jalur aman dengan sekuel, pilihan ini adalah napas segar. Ini memungkinkan tim untuk bereksperimen, menciptakan dunia baru, karakter unik, dan mekanisme gameplay yang belum pernah ada sebelumnya.
Bayangkan saja, setiap proyek baru adalah kanvas kosong yang menunggu untuk diisi dengan ide-ide paling gila dan inovatif. Ini adalah kesempatan bagi Double Fine untuk sekali lagi membuktikan bahwa mereka adalah master dalam narasi yang unik dan desain yang cerdas, tanpa harus terikat oleh ekspektasi atau warisan dari game sebelumnya. Pengembang bebas untuk mengeksplorasi genre, gaya seni, dan tema yang berbeda, memperluas jangkauan kreativitas studio.
Proses pengembangan IP orisinal juga memberikan pengalaman belajar yang berharga bagi seluruh tim. Setiap game adalah pelajaran, dan dengan menciptakan sesuatu yang benar-benar baru, mereka akan menemukan tantangan dan solusi inovatif yang mungkin tidak akan pernah muncul jika hanya membuat sekuel. Ini adalah investasi jangka panjang dalam keterampilan dan pertumbuhan studio.
Masa Depan Double Fine: Kotak Kejutan yang Penuh Pesona
Keeper dijadwalkan rilis pada 17 Oktober 2025, untuk PC dan Xbox Series X dan S. Tanggal rilis ini menandai dimulainya era baru bagi Double Fine, era di mana fokus beralih dari warisan masa lalu ke eksplorasi masa depan yang belum terjamah. Dengan Tim Schafer yang secara aktif menggarap “hal-hal lain” yang semuanya merupakan IP orisinal, dunia game bisa menantikan gelombang inovasi dan cerita-cerita baru yang khas Double Fine.
Pada akhirnya, keputusan untuk menunda sekuel demi IP orisinal adalah cerminan dari filosofi Double Fine yang selalu mengedepankan kreativitas dan kebaruan. Ini adalah janji untuk para pemain bahwa setiap game dari studio ini akan menjadi pengalaman yang unik, penuh kejutan, dan jauh dari déjà vu. Bersiaplah, karena masa depan Double Fine tampaknya akan menjadi perjalanan yang penuh eksplorasi ke alam semesta yang belum pernah kita injak.
