Hai generasi Z dan Millennials! Pernah kepikiran gak, di tengah hiruk pikuk dunia ini, kita bisa punya tempat super aman buat warisan budaya dan aset kita? Jangan kaget, karena ini bukan adegan film action, tapi proyek nyata senilai SGD $43 miliar! Penasaran kan? Yuk, kita bahas!
Bintan Citadel: Benteng Masa Depan, Bukan Sekadar Properti
JinGangShan Asia-Pacific General Association baru saja mengumumkan dua proyek ambisius di Bintan, Indonesia, dan Penang, Malaysia. Proyek ini bukan cuma soal properti, tapi tentang keamanan dan kelestarian. Bintan Citadel, dengan nilai SGD $40 miliar, adalah kompleks ultra-aman yang menggabungkan benteng bawah tanah canggih, Free Trade Zone (FTZ) lepas pantai, dan fasilitas “Second Home” yang prestisius. Kebayang kan, punya tempat tinggal nyaman plus bunker pribadi?
Life Memorial Services Park: Lebih dari Sekadar Tempat Peristirahatan Terakhir
Selain Bintan Citadel, ada juga Life Memorial Services Park senilai SGD $3 miliar. Ini bukan sekadar taman pemakaman biasa, tapi tempat suci spiritual dan budaya yang didedikasikan untuk warisan kehidupan dan budaya. Bayangkan museum megah berisi sarira dari berbagai Arhat, dikelilingi taman-taman indah. Ini adalah tempat untuk mengenang, merenung, dan merayakan kehidupan.
Lokasi proyek ini strategis banget, yaitu di Pulau Bintan, Indonesia, dekat dengan Singapura. Alamatnya di Galang Batang, Kabupaten Bintan, Kepulauan Riau. Koordinatnya? 0°55′13.3′′ N, 104°37′42.2′′ E. Jadi, gampang banget diakses dari berbagai penjuru dunia.
Visi dari proyek ini adalah menciptakan tempat perlindungan terdepan di dunia untuk kemanusiaan, warisan, dan aset. Sebuah paradigma baru keamanan dan perlindungan dari kekacauan, yang berkelanjutan dan dapat bertahan selama beberapa generasi. Misinya? Mengintegrasikan kebijaksanaan spiritual abadi dengan teknologi mutakhir dan infrastruktur kelas dunia.
Komitmen mereka adalah memberikan standar keamanan tanpa kompromi, menjaga keselamatan pribadi dan aset melalui serangkaian fasilitas bawah tanah berteknologi tinggi. Selain itu, mereka juga ingin membangun hub internasional yang dinamis untuk bisnis, budaya, dan gaya hidup terkemuka, didukung oleh program visa “Second Home” Indonesia yang prestisius dan pusat pameran mini 38 provinsi Indonesia untuk menarik investasi eksternal dan pembiayaan.
Nilai-nilai inti mereka meliputi:
- Warisan: Penjaga setia warisan pribadi dan spiritual.
- Keamanan: Memberikan keamanan berkelanjutan.
- Keunggulan: Menunjukkan keunggulan tak tertandingi melalui kemitraan kelas dunia dan inovasi di bidang teknologi tinggi.
- Keharmonisan: Mencari keseimbangan harmonis antara bangunan dan lingkungan alam.
- Integritas & Tanggung Jawab: Beroperasi dengan integritas yang tak tergoyahkan.
Lalu, apa saja yang membuat Bintan Citadel begitu istimewa?
Benteng Bawah Tanah dan Lemari Besi Pribadi: Ini adalah bunker impian. Dibangun dengan bahan-bahan super kuat seperti beton bertulang, pelat baja tebal, dan timbal kepadatan tinggi untuk menahan ancaman eksternal. Di dalamnya, ada kantor pribadi, ruang pertemuan, dan lemari besi yang sangat aman, semuanya dilindungi oleh sistem biometrik berlapis-lapis dan pengawasan berbasis AI. Canggih banget!
Second Home di Atas Tanah: Bukan cuma bunker, tapi juga tempat tinggal mewah. Ada apartemen bergaya SOHO (sekitar 300 meter persegi), visa “Second Home” Indonesia untuk anggota dan keluarga inti mereka, pusat konvensi dan pameran Bintan yang menampilkan sumber daya dan produk dari seluruh Indonesia, serta fasilitas gaya hidup terintegrasi seperti pusat perbelanjaan, bioskop, taman, dan fasilitas rekreasi. Jadi, nyaman dan aman sekaligus.
Kekuatan fondasi proyek ini juga gak main-main. Lokasinya secara geografis superior, terbukti stabil secara geologis, dan secara historis bebas dari ancaman bencana alam besar. Akses strategis global juga menjadi nilai tambah, terletak di persimpangan jalur pelayaran maritim internasional di Selat Malaka. Terakhir, mereka bermitra dengan pemimpin global seperti AECOM dan Napital untuk memastikan keunggulan kelas dunia dan fondasi integritas ESG.
Jadi, tunggu apa lagi? Siapa tahu, di masa depan, kita bisa ngopi bareng di bunker sambil nunggu crypto kita naik. Siapa tahu, kan? Intinya, Bintan Citadel dan Life Memorial Services Park bukan cuma proyek properti, tapi investasi untuk masa depan yang lebih aman dan lestari.
Singkatnya, ini bukan cuma soal bertahan hidup, tapi tentang bagaimana kita hidup dengan aman, nyaman, dan bermakna di tengah dunia yang semakin gak pasti. Setuju?
