Musik itu kayak diary, kan? Penuh coretan, revisi, dan kadang ada bagian yang pengen kita hapus total. Tapi, justru dari situlah terbentuk cerita yang unik. Sama halnya dengan album baru Mal Devisa, Palimpsesa, yang kayaknya pengen ngajak kita ngubek-ngubek masa lalu musikalnya.
Palimpsesa bukan sekadar kumpulan lagu lama, tapi sebuah anthology album yang merangkum perjalanan kreatif Deja Carr, si jenius di balik nama Mal Devisa. Album ini berisi 29 lagu, beberapa di antaranya belum pernah dirilis sebelumnya. Dijamin, buat para fans berat, ini kayak nemu harta karun!
Apa Itu Palimpsesa dan Kenapa Ini Penting?
Judul album ini, Palimpsesa, diambil dari kata "palimpsest" yang artinya naskah kuno yang tulisannya dihapus dan ditimpa dengan tulisan baru. Analogi ini pas banget buat menggambarkan bagaimana seorang seniman berkembang dan bereksperimen dengan karyanya. Karya lama yang diolah kembali, memberikan perspektif baru.
Album ini menampilkan karya-karya dari berbagai periode Mal Devisa, mulai dari EP For Daisy Honey (2014) dan 4U (2015), debut album Kiid (2016), hingga Shade and the Little Creature (2018). Jadi, bisa dibilang, Palimpsesa ini kayak time capsule yang membawa kita ke berbagai era musikal Mal Devisa.
Bayangkan saja, kita bisa dengerin evolusi musik seorang Mal Devisa dari awal kariernya. Dari yang masih mentah dan eksperimental, sampai yang lebih matang dan polished. Ini kayak nonton behind the scenes dari sebuah karya besar. Tentunya ini sangat menarik, bukan?
Dua Lagu yang Bikin Penasaran: "Old Intro" dan "Skyline Arms-Reach Out"
Sebagai pemanasan, Mal Devisa udah ngerilis ulang dua lagu dari album Wisdom Teeth (2021): "Old Intro" dan "Skyline Arms-Reach Out". Kedua lagu ini udah di-remaster dan di-mix ulang, jadi kualitas suaranya lebih jernih dan powerful. Buat yang udah pernah dengerin versi lamanya, pasti bakal ngerasa bedanya.
Dengerin "Old Intro" dan "Skyline Arms-Reach Out" itu kayak dengerin Mal Devisa lagi curhat sama kita. Liriknya puitis, musiknya soulful, dan vokalnya menghipnotis. Vibes-nya indie banget, tapi tetep ada sentuhan urban yang bikin nagih. Kalau kamu suka musik yang deep dan bermakna, pasti bakal jatuh cinta sama lagu-lagu ini.
Menggali Lebih Dalam: Karya Awal dan Materi yang Belum Pernah Dirilis
Salah satu hal yang paling menarik dari Palimpsesa adalah adanya materi yang belum pernah dirilis. Ini kayak nemu hidden gems yang selama ini disimpen rapat-rapat. Kita jadi bisa dengerin sisi lain dari Mal Devisa yang mungkin belum pernah kita lihat sebelumnya.
Karya-karya awal Mal Devisa di Palimpsesa menunjukkan betapa versatile-nya dia sebagai seorang musisi. Dia nggak cuma jago nyanyi, tapi juga pinter nulis lirik dan bikin aransemen musik yang unik. Kita bisa ngerasain pengaruh musik jazz, soul, R&B, dan hip-hop dalam karyanya.
Mendengarkan materi yang belum pernah dirilis sebelumnya memberikan insight yang lebih dalam tentang proses kreatif Mal Devisa. Kita bisa melihat bagaimana dia bereksperimen dengan berbagai genre dan teknik vokal. Album ini adalah jendela ke dalam pikiran seorang seniman yang nggak pernah berhenti berinovasi.
Kenapa Kamu Harus Dengerin Palimpsesa?
Palimpsesa lebih dari sekadar album kompilasi; ini adalah sebuah perjalanan musik yang komprehensif. Album ini cocok buat kamu yang suka musik yang genuine, raw, dan honest. Cocok juga buat kamu yang pengen kenalan lebih dekat sama Mal Devisa dan karya-karyanya.
- Menemukan Harta Karun: Album ini berisi lagu-lagu yang belum pernah dirilis sebelumnya, kayak nemu harta karun!
- Merasakan Evolusi Musik: Kita bisa dengerin perkembangan musik Mal Devisa dari awal kariernya sampai sekarang.
- Inspirasi: Buat yang suka nulis lagu atau bikin musik, album ini bisa jadi sumber inspirasi yang nggak ada habisnya.
Topshelf Records: Rumah Baru Mal Devisa
Album Palimpsesa dirilis oleh Topshelf Records, record label yang juga pernah merilis ulang album Kiid pada tahun 2022. Kerjasama ini kayaknya bakal jadi awal yang baik buat karir Mal Devisa ke depannya. Semoga aja, setelah ini, dia bakal makin produktif dan terus menghasilkan karya-karya yang berkualitas.
Topshelf Records dikenal sebagai label yang support banget sama musisi indie yang punya visi artistik yang kuat. Dengan bergabung ke Topshelf, Mal Devisa bisa lebih leluasa berekspresi dan bereksperimen dengan musiknya. Kita sebagai pendengar pun jadi lebih excited buat nungguin karya-karya dia selanjutnya.
Jangan Sampai Ketinggalan: Palimpsesa Siap Menggebrak!
Secara keseluruhan, Palimpsesa adalah anthology album yang wajib didengerin buat semua pecinta musik. Album ini bukan cuma showcase dari karya-karya terbaik Mal Devisa, tapi juga refleksi dari perjalanan kreatif seorang seniman yang nggak pernah berhenti berkarya.
Siap-siap buat terpukau dengan lirik yang puitis, musik yang soulful, dan vokal yang menghipnotis. Palimpsesa adalah reminder bahwa musik itu bukan cuma sekadar hiburan, tapi juga cara untuk bercerita, berbagi pengalaman, dan terhubung dengan orang lain. So, tunggu apa lagi? Buruan dengerin!
Palimpsesa bukan cuma sekadar album, tapi sebuah statement. Mal Devisa mengajak kita untuk merayakan perjalanan, menerima masa lalu, dan menatap masa depan dengan optimisme. Ini adalah album yang akan stay lama di playlist kamu.
Palimpsesa: sebuah pengingat bahwa seni itu hidup, selalu berubah, dan selalu menawarkan sesuatu yang baru. Jangan lewatkan kesempatan untuk menjadi bagian dari evolusi musikal ini.
