Pernah gak sih lo ngerasa game kesayangan lo kayak anak ayam kehilangan induknya? Bingung mau kemana, gak jelas arahnya? Nah, buat para gamer Forza, kayaknya ada sedikit angin segar nih. Walaupun sempat ada badai layoff yang bikin deg-degan, kabar baiknya adalah: Microsoft (dan tim Forza) masih sayang sama game kita!
Forza, game racing yang selalu bikin adrenalin naik turun ini, memang punya daya tarik tersendiri. Dari desain mobil yang detail sampai track yang menantang, semuanya bikin betah berjam-jam di depan layar. Tapi, dengan berita layoff yang sempat beredar, wajar kalau banyak gamer yang was-was.
Apalagi, rumor yang beredar waktu itu cukup bikin merinding. Katanya, tim developer-nya kena dampak lumayan parah. Bahkan, ada yang bilang divisi Motorsport sudah “dibubarkan”. Serem, kan?
Untungnya, ada secercah harapan. Akun resmi Forza Motorsport akhirnya buka suara. Mereka memberikan pernyataan yang cukup melegakan: baik Turn 10 (pengembang Forza Motorsport) maupun Playground Games (pengembang Forza Horizon) akan terus memberikan dukungan untuk game-game mereka yang sudah ada. Fiuh.
Tapi, tunggu dulu. Jangan senang dulu. Pernyataan ini juga menimbulkan pertanyaan baru. Dukungan yang dimaksud ini sebatas apa? Apakah cuma bug fixing dan maintenance ringan, atau ada rencana konten baru yang lebih menarik?
Kita semua tahu, industri game itu dinamis banget. Ada game yang langsung hits begitu rilis, tapi ada juga yang butuh waktu buat dikenal. Ada yang terus di- update dan diperbarui, tapi ada juga yang ditinggalkan begitu saja. Semoga Forza gak masuk kategori yang terakhir.
Nasib Forza: Antara Dukungan Berkelanjutan dan Masa Depan yang Abu-Abu
Pernyataan dari akun resmi Forza memang menenangkan, tapi gak sepenuhnya menghilangkan rasa penasaran. Yang jadi pertanyaan utama sekarang adalah, apakah Forza Motorsport dan Forza Horizon 5 akan terus mendapatkan konten baru, atau cuma sekadar “diselamatkan” dari jurang abandonware?
Forza Motorsport sendiri baru dirilis sekitar dua tahun lalu. Sementara Forza Horizon 5 sudah lebih lama, dari tahun 2021. Biasanya, siklus sebuah game racing itu gak terlalu panjang. Apalagi, para gamer selalu haus akan inovasi dan hal-hal baru.
Layoff dan Dampaknya pada Pengembangan Game: Gimana Nasib Forza?
Isu layoff di Microsoft memang bikin banyak orang khawatir. Kabarnya, gak cuma Forza yang kena imbasnya. Beberapa proyek game lain juga dikabarkan dibatalkan, seperti Contraband dari Avalanche Studios. Walaupun ada juga kabar baik, seperti OD dari Hideo Kojima yang masih lanjut.
Situasi ini tentu mempengaruhi roadmap pengembangan game secara keseluruhan. Kita jadi bertanya-tanya, apakah Forza Motorsport akan punya sekuel? Apakah Forza Horizon 6 akan terwujud? Atau, apakah kedua tim developer ini akan fokus sepenuhnya untuk maintenance game yang sudah ada?
Yang Kita Inginkan: Lebih dari Sekadar Bug Fixing
Sebagai gamer, tentu kita berharap lebih dari sekadar bug fixing dan maintenance. Kita ingin ada konten baru yang segar, fitur-fitur yang inovatif, dan pengalaman bermain yang lebih seru lagi. Kita ingin Forza terus berkembang dan menjadi game racing terbaik di dunia.
Bayangkan, kalau Forza Motorsport punya track baru yang lebih menantang. Atau, kalau Forza Horizon 5 punya expansion pack yang lebih luas dan seru. Pasti banyak gamer yang langsung download dan main lagi.
Harapan di Balik Kabar Baik
Meskipun masih banyak tanda tanya, pernyataan dari Forza ini setidaknya memberikan harapan. Bahwa Microsoft masih peduli dengan game ini, dan gak akan membiarkannya begitu saja. Semoga saja, dukungan yang diberikan ini bukan cuma sekadar janji manis, tapi benar-benar diwujudkan dalam bentuk konten dan fitur yang menarik.
Kita tunggu saja perkembangan selanjutnya. Sambil berharap, semoga Forza terus menjadi game racing yang kita cintai. Dan semoga, para developer-nya tetap semangat untuk memberikan yang terbaik bagi para gamer. Jangan sampai kita cuma bisa nostalgia sama Forza di masa lalu. Karena, Forza yang keren adalah Forza yang terus berkembang!
