Bayangkan begini: kamu punya teman dekat, sudah seperti saudara sendiri, tapi tiba-tiba, poof! – hilang dari ingatan semua orang. Aneh? Menyedihkan? Atau jangan-jangan, temanmu itu korban teori konspirasi tingkat tinggi? Inilah yang dialami Arthur Morgan, karakter ikonik Red Dead Redemption 2, yang eksistensinya seolah dihapus dari memori John Marston di Red Dead Redemption pertama. Kenapa bisa begitu? Mari kita bedah misteri ini, siapa tahu ada hubungannya dengan alien.
Hilangnya Ingatan: Konspirasi Rockstar atau Lupa Beneran?
Red Dead Redemption dan Red Dead Redemption 2, dua mahakarya Rockstar Games ini memang sukses bikin pemainnya baper berjamaah. Skor Metacritic yang bikin iri para politisi (95 dan 97, lho!) jadi bukti sahih betapa dicintainya kedua game ini. Yang pertama, rilis tahun 2010, memperkenalkan kita pada John Marston, mantan berandalan yang berusaha tobat dan hidup нормаль demi keluarga. Sementara yang kedua, yang notabene prekuel (rilis 2018), justru bikin kita jatuh hati pada Arthur Morgan, tangan kanan Dutch van der Linde yang karismanya nggak ada obat.
Nah, di sinilah masalahnya muncul. Red Dead Redemption 2 terjadi sekitar 12 tahun sebelum kejadian di game pertama. Artinya, John dan Arthur punya banyak waktu untuk membangun chemistry dan kenangan bersama. Tapi, kenapa di Red Dead Redemption, John Marston nggak pernah sekalipun menyebut nama Arthur? Apakah John amnesia karena kebanyakan minum bir di saloon? Atau ada kekuatan gelap yang bermain di balik layar?
Seorang Redditor dengan username Defiant-Chair-6631 mencoba memancing diskusi menarik: “Kenapa menurut kalian John nggak pernah menyebut Arthur di Red Dead Redemption?” Jawaban paling logis tentu saja karena Arthur Morgan belum diciptakan saat game pertama dibuat. Tapi, namanya juga penggemar, teori konspirasi selalu lebih menarik daripada fakta. Mari kita simak beberapa teori terbaik dari para detektif dunia maya.
Teori Patah Hati: Lebih Baik Melupakan daripada Mengenang
Teori pertama datang dari theedonnmegga, yang berpendapat bahwa John nggak menyebut Arthur karena dia sudah meninggal. Simpel, очевидный, dan masuk akal. Tapi, Mental_Freedom_1648 punya pendapat yang lebih dramatis: “John nggak membahasnya karena terlalu menyakitkan.” TrayusV menambahkan, “Saya suka berpikir bahwa John nggak mau bicara tentang Arthur karena berduka. Pria umumnya kesulitan mengungkapkan emosi mereka akhir-akhir ini, jadi saya hanya bisa membayangkan betapa sulitnya itu di awal 1900-an, sebelum semua kemajuan sosial kita.”
Western_Body_2141 bahkan sampai emosi: “Terlalu menyakitkan. Sesederhana itu. Semua teori ‘dia lupa Arthur’ itu omong kosong. Nggak ada yang melupakan Arthur Morgan!” Intinya, teori ini beranggapan bahwa John terlalu trauma dengan kematian Arthur sehingga memilih untuk memendam semua kenangan tentangnya. Ibarat mantan yang nggak mau disebut namanya, bahkan saat lagi karaoke.
Arthur Morgan: Sekadar Karakter Tambahan atau Sosok Penting yang Dilupakan?
Oke, mari kita telaah lebih dalam. Memang, Arthur Morgan baru muncul di Red Dead Redemption 2. Tapi, kehadirannya mengubah total persepsi kita tentang John Marston. Di game pertama, John terlihat seperti lone wolf yang dingin dan penuh dendam. Tapi, setelah memainkan Red Dead Redemption 2, kita jadi tahu bahwa John punya sisi emosional yang lebih dalam, dan itu semua berkat pengaruh Arthur.
Arthur adalah sosok mentor, teman, dan bahkan фигура kakak bagi John. Dia yang mengajarkan John tentang kesetiaan, pengorbanan, dan pentingnya keluarga. Tanpa Arthur, mungkin John akan tetap menjadi berandalan tanpa arah. Jadi, sangat aneh jika John sama sekali nggak pernah menyinggung nama Arthur, apalagi saat dia sedang berusaha melindungi keluarganya.
Dutch van der Linde: Dalang di Balik Semua Ini?
Atau jangan-jangan, ada dalang yang lebih besar di balik hilangnya ingatan John? Siapa lagi kalau bukan Dutch van der Linde, лидер kharismatik sekaligus manipulator ulung? Dutch punya kemampuan untuk mempengaruhi orang lain, bahkan sampai mencuci otak mereka. Mungkinkah Dutch sengaja menghapus ingatan John tentang Arthur demi kepentingannya sendiri?
Teori ini terdengar agak фантазия, memang. Tapi, ingatlah bahwa dunia Red Dead Redemption penuh dengan karakter-karakter kompleks dan intrik-intrik politik yang rumit. Nggak ada yang mustahil di dunia koboi yang penuh dengan pengkhianatan dan kekerasan ini. Apalagi, Dutch memang dikenal sebagai sosok yang licik dan selalu punya rencana tersembunyi.
Red Dead Redemption 3: Saatnya Mengungkap Kebenaran?
Lantas, bagaimana kita bisa mengungkap kebenaran di balik misteri hilangnya Arthur Morgan dari ingatan John Marston? Jawabannya tentu saja ada di Red Dead Redemption 3 (kalau Rockstar berniat membuatnya). Di game ketiga, kita bisa melihat события dari sudut pandang karakter lain, atau bahkan kembali memainkan Arthur Morgan dalam kilas balik.
Siapa tahu, di Red Dead Redemption 3 nanti, kita akan menemukan bukti bahwa John sebenarnya nggak lupa pada Arthur. Dia hanya menyembunyikan perasaannya karena terlalu sakit untuk mengenang. Atau, mungkin saja, kita akan menemukan факты baru yang lebih mengejutkan, seperti keterlibatan alien atau konspirasi tingkat tinggi yang melibatkan pemerintah.
Efek Mandela di Dunia Koboi: Ingatan Kolektif yang Terdistorsi
Fenomena hilangnya Arthur Morgan dari ingatan John Marston ini bisa kita sebut sebagai “Efek Mandela” di dunia koboi. Efek Mandela adalah ситуации saat sejumlah besar orang memiliki ingatan palsu tentang suatu peristiwa. Dalam kasus ini, banyak pemain Red Dead Redemption yang merasa aneh karena John sama sekali nggak pernah menyebut Arthur, padahal keduanya punya hubungan yang sangat dekat.
Mungkin, ingatan kolektif kita tentang hubungan John dan Arthur terlalu идеальный, sehingga kita nggak bisa menerima kenyataan bahwa John memilih untuk melupakan Arthur. Atau, mungkin saja, kita semua adalah korban dari manipulasi memori massal yang dilakukan oleh Rockstar Games. Siapa yang tahu?
Red Dead Redemption: Sebuah Refleksi tentang Kehilangan dan Trauma
Pada akhirnya, misteri hilangnya Arthur Morgan dari ingatan John Marston adalah sebuah refleksi tentang kehilangan dan trauma. Kehilangan orang yang kita cintai bisa meninggalkan luka yang mendalam, dan kadang-kadang, satu-satunya cara untuk bertahan hidup adalah dengan melupakan semua kenangan tentang mereka. Tapi, apakah melupakan adalah solusi terbaik? Ataukah kita harus berani menghadapi rasa sakit dan mengenang mereka yang telah pergi?
Red Dead Redemption bukan hanya sekadar game tentang koboi dan tembak-menembak. Ini adalah cerita tentang persahabatan, pengorbanan, dan perjuangan untuk mencari arti kehidupan di dunia yang keras dan penuh dengan ketidakadilan. Dan, seperti kehidupan itu sendiri, Red Dead Redemption penuh dengan misteri dan pertanyaan yang nggak akan pernah bisa kita jawab sepenuhnya. Jadi, mari kita nikmati saja misteri ini, sambil menunggu Red Dead Redemption 3 dirilis (semoga saja!).
Intinya, John Marston nggak menyebut Arthur Morgan itu bukan karena lupa. Tapi, karena terlalu sayang. Mirip kamu nggak mau bahas mantan di depan pacar baru. Iya, kan?
